kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45896,54   3,96   0.44%
  • EMAS1.332.000 0,60%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penguatan rupiah tak terbendung, ini prediksi untuk Jumat (6/11)


Kamis, 05 November 2020 / 19:09 WIB
Penguatan rupiah tak terbendung, ini prediksi untuk Jumat (6/11)
ILUSTRASI. Kamis (5/11) kurs rupiah menguat 1,27% ke level Rp 14.380 per dolar AS.


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perkembangan hasil pemilu Amerika Serikat (AS) yang berpotensi memenangkan Joe Biden sebagai orang nomor sari di Negeri Paman Sam tersebut berpeluang membawa rupiah menguat di akhir pekan. Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis (5/11) kurs rupiah menguat 1,27% ke level Rp 14.380 per dolar AS.

Sedangkan pada kurs tengah Bank Indonesia (Jisdor) rupiah juga menguat 0,81% ke level Rp 14.439 per dolar AS. Analis Pasar Uang Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, pada perdagangan besok, rupiah berpotensi untuk melanjutkan penguatan.

Hasil pemilu AS berpotensi memenangkan Joe Biden, sehingga direspons positif oleh market. "Faktor-f6aktor penguatan rupiah datang dari capital inflow yang masih berlanjut masuk ke pasar domestik," kata Reny kepada Kontan.co.id, Kamis (5/11).

Baca Juga: Menguat 1,27% hari ini, simak prediksi rupiah untuk Jumat (6/11)

Sedangkan dari sentimen domestik, pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 yang baru dirilis menunjukkan adanya perbaikan. Meski masih kontraksi, ini mengindikasikan pemulihan ekonomi yang akan berlanjut secara gradual.

Untuk perdagangan Jumat (6/11), Reny memperkirakan kurs rupiah akan bergerak menuju level Rp 14.335 per dolar AS, dengan kisaran resistance Rp 14.420 per dolar AS.

Baca Juga: Terdorong sentimen domestik dan global, IHSG diprediksi melanjutkan penguatan besok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

[X]
×