kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Penguatan dollar bikin investor ogah menggenggam emas


Senin, 16 Mei 2011 / 11:35 WIB
Penguatan dollar bikin investor ogah menggenggam emas
ILUSTRASI. Penjualan ponsel Vivo di ITC Roxy Mas, Jakarta, Selasa (21/7/2020). KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Sudah dua hari belakangan, kontrak harga emas dunia mengalami penurunan. Melorotnya harga emas terjadi setelah Touradji Capital Management LP melepas seluruh sahamnya di SPDR Gold Trust. Sekadar informasi, SPDR Gold Trust merupakan bursa perdagangan emas terbesar dunia. Selain itu, penurunan harga emas juga terkait dengan menguat dollar AS.

Pagi tadi, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat di Comex New York turun 0,5% menjadi US$ 1.487,40 per troy ounce. Pada pukul 11.05 waktu Singapura, kontrak yang sama berada di posisi US$ 1.491,30 per troy ounce.

"Penguatan dollar terhadap euro menyebabkan aksi jual terhadap emas. Meski begitu, emas masih menjadi pilihan investor di tengah isu krisis utang Yunani," jelas Mark Pervan, head of commodity research ANZ Banking Group Ltd.

Sekadar informasi, harga emas sudah naik 5% tahun ini setelah melompat 30% di 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×