Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Surya Citra Media (SCMA) diproyeksikan turut menikmati sentimen positif dari gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada tahun ini. Di tahun politik, kemampuan daya beli masyarakat akan meningkat. Pendapatan iklan SCMA pun diekspektasikan bisa naik seiring membaiknya sektor konsumsi dan ritel.
Christine Natasya, analis Mirae Asset Sekuritas mengatakan, pada tahun politik, emiten media bisa merasakan multiplier effect. Biasanya pemerintah memiliki anggaran belanja sosial yang meningkat dari tahun sebelumnya. "Dengan naiknya anggaran tersebut diekspektasikan peredaran uang di masyarakat juga lebih banyak dan daya beli masyarakat bisa meningkat di sektor konsumen dan ritel," paparnya, Kamis (8/2).
Christine memproyeksikan, dengan daya beli masyarakat yang meningkat, maka para produsen fast moving consumer goods (FMCG) akan bersaing untuk meraih market share, salah satunya dengan cara beriklan di media.
Sebelumnya, Marlene Tanumihardja, analis Samuel Sekuritas Indonesia dalam riset 17 Januari 2018, juga menyatakan lebih optimistis terhadap kinerja SCMA pada tahun ini. Salah satu alasannya karena terdorong ekspetasi membaiknya pendapatan iklan, seiring dengan membaiknya sektor konsumsi dan ritel jelang Pemilu 2019.
Tak hanya kecipratan sentimen positif dari membaiknya sektor konsumen dan ritel, pendapatan iklan SCMA di tahun ini juga akan meningkat karena didukung terselenggaranya Pilkada. "Partai politik yang beriklan menjadi salah satu yang berpotensi mengerek iklan SCMA," kata Arnold Sampeliling, analis NH Korindo Sekuritas, dalam riset 6 Februari 2018.
Arnold memproyeksikan pendapatan iklan SCMA pada tahun ini meningkat 5,5%, dengan total pendapatan mencapai Rp 4,8 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
