CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Pencarian dana di pasar modal turun 37%, IPO justru naik 100%


Sabtu, 30 Mei 2020 / 12:10 WIB
Pencarian dana di pasar modal turun 37%, IPO justru naik 100%
ILUSTRASI. Logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK). KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai pencarian dana melalui pasar modal hingga minggu ketiga bulan Mei 2020 menurun jika dibandingkan periode sama tahun lalu. Meski demikian, jumlah perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO) meningkat 100%. 

Data statistik pasar modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga minggu ketiga Mei 2020 memaparkan, jumlah perusahaan yang melakukan IPO sebanyak 23 perusahaan dengan nilai emisi Rp 2,18 triliun. Jumlah nilai emisi tersebut meningkat pesat jika dibandingkan periode sama pada tahun 2019 sebesar Rp 1,09 triliun dengan jumlah perusahaan yang IPO sembilan emiten. 

Total pencarian dana lewat pasar modal berdasarkan OJK juga merosot 37,61% menjadi Rp 32,67 triliun pada minggu ketiga bulan Mei 2020 dari Rp 52,36 triliun pada periode sama tahun 2019. 

Baca Juga: BEI mengubah aturan pencatatan surat utang, berikut rinciannya

Nilai penerbitan surat utang dan saham baru sepanjang lima bulan di tahun ini cenderung menurun. Hingga minggu ketiga bulan Mei 2020, nilai penerbitan surat utang hanya sebesar Rp 26,08 triliun, turun 40,43% secara year on year (yoy). Jumlah perusahaan yang melakukan emisi penerbitan surat utang konvensional dan sukuk menurun dari 35 perusahaan di minggu ketiga 2019 menjadi 26 perusahaan di minggu ketiga tahun 2020. 

Sementara jumlah perusahaan yang menjual saham baru alias rights issue sebanyak empat perusahaan dengan nilai emisi Rp 4,41 trilun. Sejatinya, jumlah perusahaan yang melakukan rights issue pada minggu ketiga Mei tahun 2019 sama yakni empat perusahaan, hanya saja nilai emisi pada periode tersebut mencapai Rp 7,49 triliun. 

Baca Juga: Catatkan empat obligasi baru, nilai emisi capai Rp 20,82 triliun sepanjang 2020

Hingga Jumat (29/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,79% dari hari sebelumnya ke level 4.753,61. Sedangkan sepanjang tahun ini, IHSG merosot 24,54%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×