kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemerintah jual SBN valas denominasi dollar dan euro senilai Rp 58,8 triliun


Kamis, 07 Januari 2021 / 00:07 WIB
Pemerintah jual SBN valas denominasi dollar dan euro senilai Rp 58,8 triliun
ILUSTRASI. Pemerintah rilis obligasi dollar senilai US$ 3 miliar dan euro senilai ? 1 miliar. Pemerintah klaim yield yang ditawarkan terendah sepanjang sejarah. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/wsj.


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

Pemerintah mengklaim penjualan SBN valas kali ini mengukir capaian yield terendah sepanjang sejarah untuk seluruh tenor yang diterbitkan. Untuk seri-seri dengan denominasi USD, initial price guidance berada pada area 2,350% untuk tenor 10 tahun, area 3,550% untuk tenor 30 tahun dan area 3,850% untuk tenor 50 tahun. 

Dengan profil kredit Indonesia yang sangat baik di mata investor, transaksi ini berhasil mendapatkan orderbook yang dalam dan berkualitas sehingga final price guidance dapat ditekan hingga 45bps ke 1,900% untuk tenor 10 tahun, 3,100% untuk tenor 30 tahun dan 3,400% untuk tenor 50 tahun.

Baca Juga: Ini penyebab penerbitan SBN masih tetap diminati di tahun 2021

"Memanfaatkan momentum yang sangat tepat, Pemerintah juga berhasil menekan harga SUN denominasi Euro sebesar 40bps dari initial price guidance di area MS+175bps ke final price guidance di MS+135bps," jelas pemerintah dalam rilis. Transaksi kali ini juga mencatatkan tenor terpanjang untuk SUN denominasi Euro yang pernah diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia yakni tenor 50 tahun. 

"Keseluruhan transaksi mendapatkan harga yang kompetitif, dengan final pricing yang berada pada level yang paling ketat untuk semua seri dan mencapai negative new issue premium yang signifikan," jelas pemerintah dalam rilis. Hal ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap credit story Indonesia dan optimisme atas pemulihan ekonomi Indonesia.

Keempat seri SUN yang diterbitkan pada transaksi kali ini memperoleh peringkat Baa2 dari Moody’s, BBB dari Standard & Poor’s, dan BBB dari Fitch serta akan dicatatkan pada Singapore Stock Exchange dan Frankfurt Stock Exchange. 

Baca Juga: Penawaran lelang SUN perdana 2021 capai Rp 97,17 triliun, mayoritas investor domestik

Joint Bookrunners dalam transaksi ini adalah Citigroup, DBS Bank Ltd., Deutsche Bank, Mandiri Securities and Standard Chartered Bank, sedangkan yang bertindak sebagai co-Managers adalah PT BRI Danareksa Sekuritas and PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×