kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Pefindo Pertahankan Peringkat idAAA dengan Prospek Stabil untuk Mitratel (MTEL)


Kamis, 17 April 2025 / 10:33 WIB
Pefindo Pertahankan Peringkat idAAA dengan Prospek Stabil untuk Mitratel (MTEL)
ILUSTRASI. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mempertahankan peringkat idAAA dengan prospek stabil untuk PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mempertahankan peringkat idAAA dengan prospek stabil untuk PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel. 

Peringkat tersebut diberikan untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahun 2024. Pefindo juga memberikan peringkat idAAA (sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahun 2024.

idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Pefindo. Ini menunjukkan kemampuan MTEL untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjang terhadap efek utang. 

Rating Analyst Pefindo Martin Pandiangan dan Fella Vina menjelaskan peringkat itu mencerminkan posisi pasar Mitratel yang superior dan visibilitas pendapatan yang kuat. 

"Serta profil keuangan yang sangat kuat. Namun peringkat tersebut dibatasi oleh rasio tenancy yang relatif rendah," tulis Martin dan Fella dalam laporannya tertanggal 11 April 2025. 

Baca Juga: Emiten Grup Telkom Mitratel (MTEL) Raup Laba Rp 2,1 Triliun

Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko menyatakan hasil pemeringkatan Pefindo merupakan cerminan kepercayaan pasar terhadap fundamental dan bisnis MTEL.

"Peringkat idAAA dengan prospek stabil ini menjadi validasi atas upaya kami dalam menjaga kinerja keuangan yang sehat sekaligus terus memperluas portofolio infrastruktur digital," jelasnya keterangan resmi, Kamis (17/4). 

Theodorus bilang Mitratel terus memperkuat strategi bisnis jangka panjang melalui ekspansi menara di luar Jawa, peningkatan konektivitas fiber optik serta pengembangan bisnis adjacent. 

Asal tahu saja, Mitratel tercatat memiliki lebih dari 39.000 menara yang sebagian besar diantaranya tersebar di luar Pulau Jawa hingga akhir 2024. 

Baca Juga: Tekan Emisi Karbon, MTEL Perbanyak Menara Ramah Lingkungan

 

Selanjutnya: 5 Tips Menceritakan tentang Diri Sendiri yang Benar saat Interview Kerja

Menarik Dibaca: Dividen Bank CIMB Niaga Rp 155,73 per saham, Potensi Yield Sekitar 8,5%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×