Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Sebagian besar saham yang diperdagangkan di bursa AS mundur teratur setelah berhasil reli selama enam pekan berturut-turut. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 turun 0,1% menjadi 1.517,01. Asal tahu saja, pada pekan lalu, indeks S&P 500 sempat bertengger di level termahal sejak November 2007.
Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,2% menjadi 13.971,24. Pada transaksi kemarin, sekitar 4,9 miliar saham berpindah tangan. Angka tersebut 20% lebih rendah ketimbang rata-rata volume transaksi tiga bulanan.
Salah satu saham yang tergerus cukup dalam adalah saham Research In Motion (RIM) yang merosot 4,6% setelah Home Depot Inc mengatakan akan mengganti 10.000 model BlackBerry dengan iPhones. Di sisi lain, saham Apple naik 1%.
Saham lain yang pergerakannya juga mempengaruhi bursa AS adalah saham Google Inc yang turun 0,4% setelah Chairman Eric Schmidt mempertimbangkan rencana untuk melepas sebanyak 3,2 juta saham Google. Sedangkan saham AOL Inc melompat 4,7% setelah analis merekomendasikan investor untuk membeli saham ini.
"Bursa As secara ekstrem sudah overbought, namun bukan berarti pasar tidak bisa naik lebih tinggi lagi. Namun investor harus bersiap dengan segala kemungkinan karena penurunan pasar saham dapat terjadi dalam waktu yang sangat singkat," jelas T. Doug Dale, chief investment officer Security Ballew Inc.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News