kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Panin Sekuritas tetap rekomendasikan "beli" INCO


Senin, 05 Mei 2014 / 10:32 WIB
Panin Sekuritas tetap rekomendasikan
ILUSTRASI. Jadwal tidur bayi yang bisa Anda terapkan agar bayi tidur nyenyak di malam hari


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Panin Sekuritas mempertahankan rekomendasi "beli" atas saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan target harga Rp 4.000 per saham. Rekomendasi ini lantaran kinerja kuartal I 2014 salah satu produsen nikel terbesar nasional itu telah sesuai ekspektasi.

Fajar Indra, Analis Panin Sekuritas dalam riset per 5 Mei 2015 menulis, meski laba bersih INCO di kuartal I 2014 turun 34,8% year-on-year (yoy) menjadi US$ 18 juta, kinerja tersebut masih sesuai dengan estimasi sebelumnya.

Terlebih, laba bersih INCO di kuartal I 2014 melesat 516,4% dibandingkan kuartal IV 2013. Volume penjualan INCO yang naik 2,8% yoy menjadi 19.423 ton pun masih sesuai dengan target tahun ini yang dipatok sebanyak 80.000 ton.

Di 2014, INCO, dinilai Fajar, berpeluang untuk mendongkrak laba bersih hingga 100% lebih tinggi dibandingkan perolehan tahun lalu yang tercatat US$ 39 juta. Hitungan Fajar, laba bersih INCO di tahun ini diprediksi senilai US$ 90 juta.

Prediksi positif itu didasarkan pada tren kenaikan harga nikel yang terjadi di kuartal I 2014. Fajar memproyeksikan harga jual rata-rata nikel INCO bisa mencapai US$ 12.483 per ton di tahun ini, seiring dengan menipisnya persediaan bijih nikel di China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×