Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Panin Sekuritas mempertahankan rekomendasi "beli" atas saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan target harga Rp 4.000 per saham. Rekomendasi ini lantaran kinerja kuartal I 2014 salah satu produsen nikel terbesar nasional itu telah sesuai ekspektasi.
Fajar Indra, Analis Panin Sekuritas dalam riset per 5 Mei 2015 menulis, meski laba bersih INCO di kuartal I 2014 turun 34,8% year-on-year (yoy) menjadi US$ 18 juta, kinerja tersebut masih sesuai dengan estimasi sebelumnya.
Terlebih, laba bersih INCO di kuartal I 2014 melesat 516,4% dibandingkan kuartal IV 2013. Volume penjualan INCO yang naik 2,8% yoy menjadi 19.423 ton pun masih sesuai dengan target tahun ini yang dipatok sebanyak 80.000 ton.
Di 2014, INCO, dinilai Fajar, berpeluang untuk mendongkrak laba bersih hingga 100% lebih tinggi dibandingkan perolehan tahun lalu yang tercatat US$ 39 juta. Hitungan Fajar, laba bersih INCO di tahun ini diprediksi senilai US$ 90 juta.
Prediksi positif itu didasarkan pada tren kenaikan harga nikel yang terjadi di kuartal I 2014. Fajar memproyeksikan harga jual rata-rata nikel INCO bisa mencapai US$ 12.483 per ton di tahun ini, seiring dengan menipisnya persediaan bijih nikel di China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News