kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Outlook negatif dari S&P bisa tekan IHSG, simak proyeksi hingga akhir tahun


Senin, 20 April 2020 / 05:25 WIB
Outlook negatif dari S&P bisa tekan IHSG, simak proyeksi hingga akhir tahun
ILUSTRASI.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Depresiasi nilai tukar rupiah dan beban utang dalam beberapa tahun ke depan akibat kebijakan fiskal dalam menghadapi pandemi corona (Covid-19) membuat Lembaga pemeringkat Standard and Poor's (S&P) menurunkan outlook utang Indonesia dari sebelumnya stabil menjadi negatif.

Presiden Direktur Astronacci International Sekuritas, Gema Goeyardi menilai, revisi outlook dari S&P tersebut akan memengaruhi kinerja IHSG. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang turun juga akan menyebabkan IHSG tertekan untuk periode semester I-2020 ini.

Baca Juga: Ini yang perlu dilakukan pemerintah agar outlook S&P kembali stabil

Tetapi dalam minggu ini, Astronacci menilai IHSG memiliki peluang untuk menguat, Sesuai dengan prediksi Astronacci bahwa pembentukan support terjadi pada tanggal 16 -17 April 2020 kemarin.

“Namun penguatan ini memang belum merupakan konfirmasi perubahan tren bearish ke bullish,” ujar Gema saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (19/4).

Gema menilai, revisi outlook dari S&P tersebut bakal membuat sebagian dana asing keluar lagi dari pasar ekuitas Indonesia. Prediksi Gema, dana asing akan terus cabut dari pasar saham tanah air sampai akhir kuartal-II 2020.

“Kami melihat dengan revisi outlook ini, Pemerintah perlu melakukan stimulus yang bisa mendatangkan kembali dana asing,” sambung dia.

Baca Juga: Ini lima saham berkapitalisasi pasar jumbo yang paling banyak dilepas asing


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×