kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

MNC Land bangun kawasan pariwisata di Lombok


Selasa, 22 Januari 2013 / 16:58 WIB
MNC Land bangun kawasan pariwisata di Lombok
ILUSTRASI. Lowongan terbaru di BUMN Hutama Karya September 2021, ini posisi yang dibuka. Pho KONTAN/Achmad Fauzie/29/01/2015


Reporter: Issa Almawadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT MNC Land Tbk (KPIG) akan membangun kawasan pariwisata terpadu Resort Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Untuk pembangunan itu, perusahaan properti grup MNC ini bekerja sama dengan PT Gobel International.

Dalam keterangan yang dirilis Selasa (22/1), Direktur KPIG, Dipa Simatupang mengungkapkan, tahap I pembangunan kawasan pariwisata itu akan meliputi hotel dan resort, lapangan dan pemukiman golf, serta pemukiman di kawasan pantai. "Keseluruhannya dibangun di atas lahan seluas 164 hektare, dari total lahan seluas 1.250 hektare di kawasan tersebut," tutur Dipa.

Menurutnya, pembangunan itu merupakan salah satu akselerasi pertumbuhan usaha KPIG. Sebagian besar akselerasi yang dilakukan KPIG juga meliputi pembangunan gedung perkantoran, apartemen, hotel, dan resort dengan lapangan golf dan taman hiburan (themepark) yang terintegrasi dalam suatu kawasan high-end ecotourism resort berkelas internasional.

Untuk menjadikan Mandalika Resort sebagai  high-end ecotourism Resort, MNC LAND telah menggandeng Grup Club Mediterrannee untuk mengelola sebuah resort di kawasan Mandalika Resort. "Club Med adalah pengembang, pemilik dan operator dari semua resort holiday villages yang sudah terkenal sebagai salah satu operator hotel dan resort yang diakui oleh dunia internasional," kata Dipa.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×