Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Investor di kawasan regional kembali berani mengambil risiko, Jumat (15/1). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.55 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,6%.
Sementara itu, indeks Topix Jepang naik 1,1% setelah menyentuh posisi terendahnya sejak September pada Kamis lalu. Yen bergerak sejalan dengan bursa Jepang. Pagi ini, nilai tukar yen tampak stabil di posisi 118,14 per dollar AS setelah melemah 0,3% kemarin. Kendati begitu, sepanjang pekan ini, yen mencatatkan pelemahan sebesar 0,7%.
Sedangkan indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,4%. Jika ditotal, penurunan bursa Australia di sepanjang pekan ini sudah mencapai 1,2%. Saham BHP Billiton Ltd berhasil naik 2,7% meskipun perusahaan tambang terbesar dunia ini memprediksi akan mengalami penyusutan aset senilai US$ 4,9 miliar.
Sementara, indeks S&P/NZX 50 Selandia Baru naik 0,9% dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,4%.
Bursa Asia berhasil rebound di tengah sinyal pergerakan stabil harga minyak dunia dan pasar saham China.
"Bursa Asia sepertinya akan mengalami rebound pada hari ini. Namun tingkat stabilitas masih menjadi pertanyaan besar," jelas Angus Nicholson, market analyst IG Ltd di Melbourne.
Dia menilai, satu hal yang tidak bisa ditebak saat ini adalah apakah rebound pada pasar saham China bisa bertahan dalam beberapa waktu ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News