kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,27   -8,08   -0.87%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Minim sentimen, bagaimana pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (24/1)?


Kamis, 23 Januari 2020 / 18:22 WIB
Minim sentimen, bagaimana pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (24/1)?
ILUSTRASI. Karyawan melintas di depan papan pancatatan saham di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Senin (13/1).


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 0,25% ke level 6.249,210. IHSG sukses berbalik arah setelah pada perdagangan 3 hari sebelumnya terpuruk di zona merah.

Untuk perdagangan besok, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksikan IHSG masih akan digerakkan oleh technical rebound saja. “Untuk sentimennya, saya rasa hanya technical rebound saja karena memang minim akan sentimen,” ujar Herditya kepada Kontan.co.id, Kamis (23/1).

Baca Juga: Rekor harga saham BBRI dan bunga BI menopang IHSG, Kamis (23/1)

Setali tiga uang, Analis Samuel Sekuritas Indonesia Dessy Lapagu menilai IHSG masih minim sentimen penggerak dari domestik. Hanya saja, dari sisi global ada sentimen kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dengan Uni Eropa. Namun, Dessy menilai efek sentimen ini sudah tidak terlalu berpengaruh terhadap pasar.

Pada perdagangan hari ini, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjadi salah satu saham yang sukses menopang pergerakan IHSG. Bahkan, saham BBRI menyentuh level tertinggi sepanjang masa (all time high) di level Rp 4.760.

Untuk perdagangan besok pun, pergerakan BBRI diperkirakan masih akan menopang pergerakan IHSG. Hari ini, BBRI merilis laporan keuangan untuk periode kuartal IV 2019.

Baca Juga: Rekomendasi teknikal saham BBCA, ICBP dan WSKT untuk perdagangan Jumat (24/1)

Menurut Dessy, apabila hasil dari kinerja BBRI sesuai atau bahkan di atas ekspektasi pasar, maka besar kemungkinan BBRI akan lanjut menguat dan mendorong IHSG.

“Selain juga didorong oleh beberapa saham perbankan dan consumers lainnya,” ujar Dessy kepada Kontan.co.id, Kamis (23/1).

Dari sisi teknikal, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai, Pola pergerakan IHSG saat ini masih menunjukkan berada dalam rentang konsolidasi serta sedang membentuk pola akumulasi sebelum melanjutkan kenaikan.

Baca Juga: Saham BBRI sentuh rekor tertinggi sepanjang masa, simak rekomendasi analis

Selain itu, capital inflow yang tercatat secara year-to-date masih menunjukkan bahwa IHSG masih menjadi salah satu tujuan investasi dari investor baik dari dalam maupun luar negeri.

Untuk itu, William memprediksikan IHSG akan lanjut menguat dengan kisaran 6.202 – 6.378. Herditya memproyeksikan IHSG juga akan cenderung menguat di kisaran 6.230 – 6.270. Sementara Dessy memperkirakan IHSG akan cenderung menguat di kisaran 6.235 – 6.270.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×