Reporter: Dimas Andi | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen bahan baku baterai kendaraan listrik, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) meraih kinerja keuangan positif sepanjang 2024 lalu.
Mengacu laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan MBMA tercatat sebesar US$ 1,84 miliar pada 2024 atau tumbuh 38,35% year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni US$ 1,33 miliar.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Merdeka Battery (MBMA) Saat Harga Merosot di Tengah Ekspansi
Pendapatan MBMA pada 2024 terdiri atas segmen manufaktur senilai US$ 1,66 miliar dan segmen pertambangan senilai US$ 316,52 juta. Hasil pendapatan kedua segmen ini kemudian dikurangi oleh eliminasi sebesar US$ 135,20 juta.
Beban pokok pendapatan MBMA mengalami kenaikan 38,4% yoy menjadi US$ 1,73 miliar pada 2024, dibandingkan beban pokok pendapatan perusahaan pada 2023 lalu yakni US$ 1,25 miliar.
Di sisi lain, anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) ini mampu memangkas biaya keuangan 60,28% yoy menjadi US$ 7,96 juta pada 2024, dari tahun sebelumnya senilai US$ 20,04 juta.
Baca Juga: Merdeka Battery (MBMA) Bangun Pabrik HPAL 90.000 Ton Senilai US$ 1,8 Miliar
MBMA pun mengantongi laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$ 22,78 juta pada akhir 2024. Hasil ini melesat 228,72% yoy dibandingkan laba bersih perusahaan pada 2023 yakni US$ 6,93 juta.
Hingga akhir 2024, MBMA memiliki total aset sebanyak US$ 3,44 miliar atau naik 5,52% yoy dibandingkan total aset emiten ini pada 2023 yaitu US$ 3,26 miliar.
Total aset MBMA pada 2024 terdiri dari liabilitas sebesar US$ 1,09 miliar dan ekuitas senilai US$ 2,35 miliar.
Baca Juga: Merdeka Battery Materials (MBMA) Lakukan Penjualan Perdana Bahan Baku Baterai Listrik
Selanjutnya: Harga Emas Bertahan di Tengah Permintaan yang Kuat dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga
Menarik Dibaca: Menu Diet Sehat Seminggu yang Dapat Anda Coba Konsumsi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News