kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Masa penawaran umum tengah berlangsung, Ladangbaja pasang harga IPO Rp 125 per saham


Kamis, 03 Juni 2021 / 10:01 WIB
Masa penawaran umum tengah berlangsung, Ladangbaja pasang harga IPO Rp 125 per saham
ILUSTRASI. Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan produksi baja dan produk turunan baja, PT Ladangbaja Murni Tbk.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa penawaran umum PT Ladangbaja Murni dalam rangka initial public offering (IPO) tengah berlangsung dari 2-4 Juni 2021. Perusahaan yang akan tercatat dengan kode saham LABA ini melepas 200 juta saham dengan harga Rp 125 per saham.

Jumlah saham yang dikeluarkan tersebut setara 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Dengan begitu, Ladangbaja Murni akan meraih dana sebesar Rp 25 miliar.

Selain itu, sebagai pemanis, LABA juga akan menerbitkan waran seri I sebanyak 280 juta bersamaan dengan saham baru LABA yang diberikan secara cuma-cuma dengan rasio 5:7. Waran seri I tersebut memiliki harga pelaksanaan Rp 150.

Dana hasil IPO akan digunakan LABA untuk modal kerja sebesar 50%. Sementara sisanya untuk belanja mesin produksi dan perluasan divisi moulding untuk mendukung produk unggulan LABA, yaitu mould base dan precision mould.

Baca Juga: Lepas 200 juta saham, Ladangbaja Murni tetapkan harga IPO di Rp 125 per saham

"Keputusan untuk melakukan ekspansi dengan penambahan divisi mould base dan pembangungan pabrik mould base juga akan menempatkan LABA sebagai pemain mould base pertama yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI)," kata manajemen Ladangbaja Murni dalam keterangan tertulis, Senin (31/5).

LABA akan melakukan relokasi pabrik Sunter ke pabrik dan gudang di Cibitung yang akan dimulai pada kuartal IV-2021 demi meningkatkan efisiensi kinerja LABA. Pengerjaan ini diestimasi selesai pada triwulan pertama tahun 2022.

"LABA berharap, ekspansi bisnis LABA lima tahun berikutnya akan meningkatkan kinerja produksi LABA sehingga membutuhkan tempat agar aktivitas produksi LABA tidak terhambat," ucap manajemen.

Manajemen LABA sangat optimistis atas prospek pasar mould base yang masih belum terjangkau. Selain itu, LABA juga telah mendapatkan stand-by customer untuk produk mould base LABA.

Perusahaan juga sedang melakukan uji coba pada lini bisnis baru berupa injection mould yang akan menghasilkan barang jadi berbahan dasar plastik. Pelanggan LABA selama tiga tahun ke belakang antara lain PT Astra Honda Motor, Panasonic, Epson Indonesia, PT Sepatu Bata Tbk, dan Ecco Shoes Indonesia.

Dalam IPO ini, LABA menggandeng PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek serta PT Panin Sekuritas Tbk dan PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin emisi efek. Tanggal penjatahan jatuh pada 8 Juni 2021 dan pencatatan saham beserta waran di BEI pada 10 Juni 2021.

Selanjutnya: Bakal IPO, Ladangbaja Murni tawarkan harga awal di kisaran Rp 110-Rp 135 per saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×