kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Manulife AM (MAMI) proyeksikan outlook pasar 2022 lanjut menguat


Selasa, 07 Desember 2021 / 18:10 WIB
Manulife AM (MAMI) proyeksikan outlook pasar 2022 lanjut menguat
ILUSTRASI. Manulife AM (MAMI) proyeksikan outlook pasar 2022 lanjut menguat


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Manajer investasi memproyeksikan outlook kinerja pasar saham dan obligasi di tahun depan tumbuh positif. Peluang pertumbuhan kinerja terjadi seiring momentum akselerasi perbaikan ekonomi dalam negeri di tengah meredanya penularan Covid-19. 

Katarina Setiawan, Chief Economist & Investment Strategist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)mengatakan di sepanjang tahun ini merupakan fase perbaikan ekonomi dan normalisasi pada pasar global. Untuk tahun depan, Katarina memproyeksikan perbaikan ekonomi akan berlanjut dan membawa Indonesia pada fase akselerasi. 

Meski pengetatan kebijakan The Federal Reserve (The Fed) masih menjadi tantangan yang harus diperhatikan, Namun, Katarina menilai Asia masih memiliki ruang kebijakan moneter yang lebih longgar, didukung inflasi yang masih terjaga dan tingkat suku bunga riil yang tinggi.  

Alhasil, Indonesia akan mengalami akselerasi pertumbuhan ekonomi menuju fase ekspansi di 2022. Proyeksi tersebut didukung oleh aktivitas ekonomi yang kembali dibuka, penularan Covid-19 reda, cakupan vaksinasi mencapai sekitar 70% dari populasi di kuartal II-2022 dan demografi Indonesia yang didominasi warga usia produktif.

Baca Juga: Mengintip peluang investasi di pasar saham dan obligasi dari BNP Paribas AM

Katarina memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di 2022 dalam kisaran 5%-5,4%. 

Sementara, inflasi di tahun depan, Katarina proyeksikan memang akan naik tetapi masih dalam batas yang relatif terjaga di rentang 3% ±1%. Sedangkan, rupiah ia proyeksikan melemah tipis di 2022 ke rentang Rp 14.500-Rp 14.800. Meski begitu, ketahanan fundamental yang baik akan menopang stabilitas rupiah. 

Sementara itu, proyeksi kinerja pasar saham juga ikut tersokong dari kondisi fundamental yang kuat. Samuel Kesuma, Senior Portfolio Manager, Equity MAMI memproyeksikan pertumbuhan profitabilitas perusahaan di 2022 bisa mencapai 12%. 

Selain itu, peluang pertumbuhan e-economy mendorong tingginya minat investor dan rencana IPO dari sektor tersebut semakin ramai di 2022.

Baca Juga: Kinerja tahun ini lebih baik, simak rekomendasi saham Pakuwon Jati (PWON) berikut




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×