kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Mandiri Sekuritas tangani tiga IPO baru senilai US$ 600 juta


Senin, 30 Mei 2011 / 14:51 WIB
Mandiri Sekuritas tangani tiga IPO baru senilai US$ 600 juta
ILUSTRASI. Persiapan Hotel Untuk Menyambut Kenormalan Baru: Staf karyawan dengan menggunakan pelindung wajah dan masker membersihkan properti di salah satu hotel di Jakarta Selatan, Kamis (11/6). Industri perhotelan yang sempat terhantam, mulai kembali mempersiapkan


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Saat ini PT Mandiri Sekuritas tengah disibukkan dengan banyak hal. Selain mempersiapkan rencana initial public offering (IPO) Salim Ivomas, Mandiri Sekuritas juga tengah bersiap untuk menangani tiga perusahaan baru yang berencana melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

"Semester dua nanti, kita akan menangani tiga perusahaan. Total value mereka sekitar US$ 600 juta," kata Direktur Investment Banking Mandiri Sekuritas Iman Rachman di Jakarta, Senin (30/5).

Sayangnya, Iman masih enggan menyebut perusahaan mana saja yang telah memberinya mandat. Yang jelas, salah satu perusahaan tersebut mengincar dana hingga US$ 300 juta. "Mereka pakai buku Juni dan semester II mendatang baru listing," ujarnya.

Karena jumlah dana yang ingin dihimpun cukup besar, Iman mengungkapkan, jika untuk menangani IPO tersebut mereka tidak akan sendirian. "Kita buka kesempatan untuk joint lead," pungkas Iman.

Selain menangani IPO, di semester dua ini Mandiri sudah mendapatkan lima mandat untuk menangani obligasi. "Sektornya di keuangan, properti dan adalah beberapa lagi," kata Iman. Total nilai kelima obligasi tersebut mencapai Rp 5 triliun. Dimana dua diantaranya akan menggunakan buku Maret.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×