Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Akan ada satu lagi perusahaan yang berkomitmen mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan tersebut datang dari sektor pembiayaan, yakni PT Magna Finance.
"Tadi pagi saya dapat dokumen-dokumen yang dibutuhkan sebagai syarat IPO, kami pelajari dulu jadi mungkin sekitar seminggu lagi mereka akan gelar mini expose," jelas Hoesen, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, (18/3).
Informasi saja, Magna Finance merupakan perusahaan pembiayaan pembelian mobil khususnya pada mobil bekas. Pangsa pasar Magna Finance memiliki penetrasi di daerah-daerah melalui 27 kantor cabang yang dimilikinya.
Core bisnis Magna Finance juga fokus pada sektor usaha kecil perorangan yang bersifat produktif yang menampung tenaga kerja dan menopang ekonomi daerah pada berbagai bidang usaha seperti usaha angkutan berbagai jenis, usaha hasil bumi, usaha jasa, usaha perkebunan sawit, berbagai usaha lainnya.
Magna Finance memiliki aset sekitar Rp 600 miliar. Dari sekitar 120 perusahaan pembiayaan di Indonesia, Magna Finance menempati segment menengah.
Namun, Hoesen masih belum bisa merinci lebih detil terkait rencana initial public offering ini. "Tapi yang jelas IPO -nya pakai buku Desember, dan Jasa Utama Capital jadi penjamin emisinya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News