Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) akan membagikan dividen sebesar Rp 3,51 per saham. Total dividen yang dikucurkan perusahaan properti ini mencapai Rp 80 miliar.
Dengan harga saham LPKR saat ini sebesar Rp 1.175 per saham, nilai dividen yield saham LPKR berkisar 0,3%. Adapun, jika dibandingkan dengan harga per saham pada 30 Desember 2015 yang berada di level Rp 1.035, nilai dividen setara dengan imbal hasil sebesar 0,34%.
"Pembagian dividen ini menjadi komitmen kami untuk mempertahankan imbal hasil kepada para pemegang saham dengan mendistribusikan dividen tahunan 15% dari laba bersih," ujar Ketut Budi Wijaya, Presiden Direktur LPKR, Kamis (24/3).
Jika dibandingkan dengan dividen final tunai tahun 2014, nilai dividen LPKR pada 2015 menurun. Tahun buku 2014, perseroan membagi dividen sebesar Rp 16,68 per saham atau mencapai Rp 380 miliar.
Turunnya dividen ini seiring dengan penurunan laba bersih perseroan sebesar 79% year on year (yoy) menjadi Rp 535,3 miliar. Sementara pada 2014, laba bersih perseroan masih sebesar Rp 2,55 triliun. Alhasil, laba per saham turun dari Rp 112,28 menjadi Rp 23,51.
Anjloknya kinerja perseroan disebabkan penurunan pendapatan usaha 23% yoy menjadi Rp 8,9 triliun. Hal ini karena LPKR tidak berhasil mengalihkan dua aset recurring income ke Dana Investasi Real Estate (DIRE) tahun lalu.
Namun, dengan mengesampingkan penjualan aset ke DIRE, pendapatan perseroan masih meningkat 7% menjadi Rp 8,9 triliun.
Selain membagikan dividen, RUPS LPKR juga mengangkat Richard Setiadi, Lee Heok Seng dan Chan Chee Meng sebagai anggota baru direksi LPKR menggantikan Stephen Choo, Ninik Prajitno, dan Viven G, Sitiabudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News