kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Listing di BEI, saham Ultra Voucher (UVCR) naik 10% di hari perdana


Selasa, 27 Juli 2021 / 11:14 WIB
Listing di BEI, saham Ultra Voucher (UVCR) naik 10% di hari perdana
Komisaris serta direksi PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR)?saat pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (27/7/2021).


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan teknologi yang bergerak di industri kupon belanja/gift card PT Trimegah Karya Pratama Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (27/7). Emiten yang dikenal dengan nama Ultra Voucher dan berkode saham UVCR ini menjadi perusahaan ke-27 yang tercatat di BEI pada 2021.

Di hari perdana perdagangan, harga saham UVCR naik 10% menjadi Rp 110 per saham dari harga initial public offering (IPO) Rp 100 per saham. Melalui IPO, Ultra Voucher melepas 500 juta saham atau 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh sehingga berhasil meraih pendanaan sebesar Rp 50 miliar.

Berdasarkan prospektus IPO, Ultra Voucher akan menggunakan sekitar 36% dana IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi untuk belanja modal dan 34% untuk beban operasional. Sementara 30% bakal dimanfaatkan untuk peningkatan modal kerja berupa pembelian persediaan kupon.

Secara rinci, alokasi belanja modal yang dimaksud terdiri dari pengembangan produk dan fitur baru berupa perbaikan front-end serta back-end di semua produk perusahaan. Ultra Voucher juga akan menggunakan dana tersebut untuk membeli perlengkapan dalam rangka mengembangkan saluran distribusi dan pemasaran perusahaan.

Baca Juga: Jelang IPO, permintaan saham perdana UVCR membludak

Sementara itu, sebagian alokasi beban operasional akan digunakan untuk menambah sumber daya manusia (SDM), perangkat lunak (software), dan jasa dalam rangka pengembangan saluran distribusi dan pemasaran perusahaan. Lalu sebagian lagi untuk membayar sewa kantor atau fasilitas lainnya sehubungan dengan ekspansi kegiatan usaha, serta untuk mencari SDM dan merchant baru demi mengembangkan produk dan fitur baru.

Direktur Utama Ultra Voucher Hady Kuswanto mengatakan, IPO ini menjadi momen penting bagi Ultra Voucher untuk mempercepat pengembangan bisnis dan investasi perusahaan. Sebagai perusahaan publik, UVCR kini memiliki akses keuangan dan jejaring bisnis yang terbuka lebar sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan peluang pasar yang tumbuh cepat seiring dengan digitalisasi yang berlangsung saat ini.

“Kami telah menyiapkan strategi yang matang dan terintegrasi baik jangka pendek, menengah, dan panjang. Melalui transformasi bisnis yang terukur dan disiplin dalam eksekusi atas semua strategi kami, Ultra Voucher menyiapkan diri untuk membuka jaringan hingga ke pasar ASEAN,” kata Hady dalam acara virtual listing UVCR, Selasa (27/7).

Baca Juga: Trimegah Karya Pratama menetapkan harga IPO Rp 100 per saham




TERBARU

[X]
×