CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.874   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.156   -58,36   -0,81%
  • KOMPAS100 1.093   -9,52   -0,86%
  • LQ45 871   -4,28   -0,49%
  • ISSI 216   -2,39   -1,10%
  • IDX30 447   -1,61   -0,36%
  • IDXHIDIV20 540   -0,03   -0,01%
  • IDX80 125   -1,02   -0,81%
  • IDXV30 136   0,09   0,07%
  • IDXQ30 149   -0,27   -0,18%

Lelang SUN diprediksi diwarnai yield tinggi


Kamis, 13 Agustus 2015 / 17:31 WIB
Lelang SUN diprediksi diwarnai yield tinggi


Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang rupiah, Selasa (18/8) diperkirakan bakal ramai peminat. Analis memprediksi kenaikan yield di pasar sekunder akibat pelemahan rupiah justru menambah lelang semakin menarik.

Analis Sucorinvest Central Gani Ariawan mengatakan investor akan meminta yield tinggi akibat kenaikan yield di pasar sekunder. "Jadi potensi permintaan akan tinggi," ujar Ariawan, Jakarta, Kamis (12/8).

Ariawan memperkirakan investor akan meminta yield dikisaran 8,4% hingga 9%. Adapun total permintaan yang masuk diperkirakan bisa berkisar Rp 20 triliun hingga Rp 30 triliun.

Kendati demikian, tingginya permintaan yield diprediksi akan memicu pemerintah kurang agresif menyerap hasil lelang. Hal tersebut juga terlihat dari target indikatif yang ditetapkan oleh pemerintah sebesar Rp 8 triliun atau di bawah rata-rata target lelang reguler yang sebesar Rp 10 triliun.

"Apabila permintaan cukup besar, maka kemungkinan pemerintah akan menyerap Rp 12 triliun. Namun, apabila permintaan tidak terlalu besar maka pemerintah akan menyerap di bawah target," ujar dia.

SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit sebesar Rp1 juta dengan seri-seri yang dilelang antara lain. Seri SPN12160512 (reopening) dengan pembayaran bunga secara diskonto dan jatuh tempo pada tanggal 12 Mei 2016. Lalu, seri FR0053 (reopening) dengan tingkat bunga tetap (fixed rate) sebesar 8,25% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Juli 2021.

Kemudian, seri FR0056 (reopening) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,37% dan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2026. Serta, FR0073 (reopening) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,75% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Mei 2031.

Penjualan SUN tersebut akan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price).

Lelang akan dibuka pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. Settlement akan dilaksanakan pada hari Kamis, (20/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×