Reporter: Rika Theo |
JAKARTA. Meski bursa Jepang dan China menanjak, saham-saham di bursa Indonesia belum sanggup mengikuti. Mengakhiri perdagangan di sesi satu hari ini (28/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,46% ke level 4.308,86.
Investor masih melakukan aksi profit taking. Transaksi di bursa mencapai Rp 4,78 triliu, dengan 3,99 miliar saham yang berpindah tangan.
Sebanyak 128 saham melemahkan IHSG. Sisanya, 99 saham yang sanggup naik dan 101 saham diam di tempat.
Akibatnya, enam sektor terjebak di zona merah. Sektor infrastruktur terjungkal paling besar yakni 1,72%. Sedangkan sektor barang konsumsi melaju paling besar yakni sebanyak 2,31%.
Deretan saham yang longsor paling parah hari ini antara lain PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP) yang anjlok 20% menjadi Rp 280, PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) yang turun 15% menjadi Rp 255, dan PT Suparma Tbk (SPMA) yang tergerus 9,09% ke Rp 300.
Sedangkan saham yang berhasil menanjak paling besar antara lain PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) melejit 24,68% menjadi Rp 960 dan PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) naik 17,07% menjadi Rp 480.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News