kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.605   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.153   -85,53   -1,04%
  • KOMPAS100 1.129   -15,68   -1,37%
  • LQ45 806   -13,59   -1,66%
  • ISSI 288   -1,98   -0,68%
  • IDX30 422   -6,44   -1,50%
  • IDXHIDIV20 481   -5,50   -1,13%
  • IDX80 125   -1,86   -1,47%
  • IDXV30 134   -0,30   -0,22%
  • IDXQ30 134   -1,81   -1,33%

Laba DCI Indonesia (DCII) Naik 83,53% jadi Rp 824,98 Miliar per Kuartal III-2025


Rabu, 22 Oktober 2025 / 19:45 WIB
Laba DCI Indonesia (DCII) Naik 83,53% jadi Rp 824,98 Miliar per Kuartal III-2025
ILUSTRASI. Petugas melakukan pemeriksaan data hall pusat data center E1 Data Center Indonesia (DCI) di Jakarta, Kamis (21/3/2024). PT DCI Indonesia Tbk (DCII) mampu mencetak kinerja yang mengesankan baik dari segi laba bersih dan pendapatan di sepanjang periode Januari hingga September 2025./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/03/2024.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten milik Otto Toto Sugiri, PT DCI Indonesia Tbk (DCII) mampu mencetak kinerja yang mengesankan baik dari segi laba bersih dan pendapatan di sepanjang periode Januari hingga September 2025.

Melansir laporan keuangannya, DCII membukukan laba bersih sebesar Rp 824,98 miliar per kuartal III-2025. Perolehan itu naik 83,53% year on year (yoy) dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 449,48 miliar.

Dengan begitu, laba per saham dasar perusahaan tercatat Rp 346 dari sebelumnya Rp 189.

Baca Juga: Lagi, Saham DCI Indonesia (DCII) Kembali Disuspensi pada Perdagangan Kamis (24/7)

Dari segi top line, pendapatan bersih DCII tercatat Rp 1,92 triliun di sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025, naik 74,39% dari Rp 1,1 triliun di posisi yang sama tahun sebelumnya.

Beban pokok pendapatan DCII naik menjadi Rp 844,09 miliar, dari sebelumnya Rp 472,18 miliar. Dus, total pendapatan bersih dikurangi beban pokok pendapatan menghasilkan laba bruto sebesar Rp 1,07 triliun, naik dari posisi sebelumnya Rp 630,42 miliar.

Secara rinci, pendapatan dari jasa colocation tercatat Rp 1,79 triliun per kuartal III-2025, naik dari Rp 1,02 triliun. Sementara, pendapatan dari pihak ketiga tercatat Rp 1,88 triliun, meningkat dari Rp 1,08 triliun dan pendapatan dari pihak berelasi tercatat Rp 36,05 miliar dari sebelumnya Rp 17,5 miliar.

Baca Juga: DCI Indonesia (DCII) Masih Menggodok Rencana Stock Split

DCII juga melaporkan total aset sebesar Rp 5,68 triliun per akhir kuartal III-2025, naik dari posisi akhir Desember 2024 yang tercatat Rp 4,82 triliun.

Adapun DCII mencatatkan total liabilitas Rp 1,86 triliun per September 2025, naik dari Rp 1,81 triliun per akhir Desember 2024. Sementara, total ekuitas perusahaan mencapai Rp 3,82 triliun per kuartal III-2025, naik dari akhir tahun 2024 tercatat Rp 3 triliun.

Selain itu, DCII melaporkan kas dan setara kas akhir hingga kuartal III-2025   sebesar Rp 471,21 miliar, naik dari Rp 307,68 miliar di posisi yang sama tahun 2024.

Selanjutnya: GIAMM Harap Ambisi Mobil Nasional Bisa Dongkrak Industri Komponen Lokal

Menarik Dibaca: Tarif Listrik per kWh Bulan Oktober 2025: Ini Rincian Harga Tetap dari PLN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×