kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Laba bersih Medikaloka Hermina (HEAL) melonjak 442% di semester I


Minggu, 01 Agustus 2021 / 07:20 WIB
Laba bersih Medikaloka Hermina (HEAL) melonjak 442% di semester I


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) melesat pada enam bulan pertama tahun 2021. Pendapatan emiten rumah sakit ini melambung 78,87% secara tahunan menjadi Rp 3,1 triliun pada separuh pertama 2021.

Lonjakan pendapatan menyebabkan laba HEAL pun meningkat pesat. Laba bersih Hermina mencapai Rp 544,65 miliar pada semester pertama tahun ini. Keuntungan Medikaloka melesat 422,5% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 104,24 miliar.

ada semester pertama tahun lalu, pendapatan Hermina mencapai Rp 1,73 triliun. Kenaikan pendapatan terjadi terutama pada segmen rawat inap. Pendapatan rawat inap melonjak 98,21% menjadi Rp 2,22 triliun dari sebelumnya Rp 1,12 triliun.

Pendapatan rawat jalan pun meningkat meski dengan persentase yang lebih kecil. Segmen ini naik 40,40% menjadi Rp 856,95 miliar.

Baca Juga: 6 Saham masuk indeks kapitalisasi kecil menengah paling likuid SMC Liquid

 

Dalam laporan keuangan yang diterbitkan Sabtu (31/7), Hermina menyebut bahwa pihaknya melihat dampak Covid-19 terhadap operasional Hermina, termasuk dampak atas jumlah pasien, pasokan obat-obatan di dalam negeri, dan kemungkinan bergabung dengan pemerintah untuk memerangi pandemi sebagai bentuk pelayanan publik jika pandemi menjadi tidak terkendali. 

"Mengingat dinamika atas wabah dan mempertimbangkan proses penilaian risiko atas keadaan tersebut, manajemen mengharapkan suatu pandangan yang sama dengan tahun 2020 atas aktivitas operasional grup untuk tahun 2021," ungkap Hermina.

Selanjutnya: Tertopang penambahan kasus Covid-19, simak rekomendasi saham MIKA dan HEAL

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×