Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) membukukan pendapatan dan laba bersih yang positif di tahun 2021. Pendapatan tumbuh sebesar 11,8% yoy, dari Rp 11,3 triliun pada tahun 2020 menjadi Rp 12,7 triliun pada tahun 2021.
Kontributor pertumbuhan utama berasal dari periklanan cloud digital dan segmen SaaS ditambah dengan dua aliran pendapatan baru dari energi bersih serta grosir digital.
Tapi laba usaha MCAS turun 16,2% dari Rp 115,6 miliar menjadi Rp 96,8 miliar pada 2021. Penyebabnya adalah penurunan margin kotor, dari 2% pada 2020 menjadi 1,8% pada 2021 dan peningkatan rasio biaya operasional dari 0,9% pada tahun 2020 menjadi 1% pada tahun 2021.
Baca Juga: MCAS Menjual 506 Unit Volta Sepanjang 2021
Namun manajemen melihat adanya pemulihan di kuartal keempat 2021. Laba operasi tumbuh 288% secara kuartalan dari Rp 8,6 miliar menjadi Rp 33,3 miliar. Pertumbuhan itu disebabkan oleh peningkatan margin laba kotor dari 1,2% di kuartal ketiga 2021 menjadi 2,4% di kuartal keempat 2021.
MCAS berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 146% yoy, dari Rp 25,6 miliar menjadi Rp 63,1 miliar. Manajemen MCAS memperkirakan tren ini akan terus berlanjut seiring dengan pemulihan kegiatan ekonomi pada tahun 2022.
"MCAS mencatat peningkatan laba dengan adanya perputaran positif pada laba investasi lainnya, dari negatif sebesar Rp 16,3 miliar menjadi positif sebesar Rp 79 miliar," tulis manajemen dalam keterangan resmi, Jumat (29/4).
Baca Juga: InfiCom Group Mengakuisisi 11% Saham MCAS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News