Reporter: Issa Almawadi |
JAKARTA. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 59,95% di sepanjang 2012. Pada periode tersebut, laba bersih JPFA mencapai Rp 1,07 triliun dari Rp 671,47 miliar yang tercatat pada 2011.
Pencapaian laba bersih yang tertuang dalam laporan keuangan JPFA, Selasa (26/3), terutama didorong naiknya penjualan bersih. Sepanjang 2012, penjualan bersih JPFA nai menjadi Rp 17,83 triliun. Angka ini tumbuh 14,07% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 15,63 triliun.
Dengan beban pokok penjualan yang juga naik dari Rp 13,07 triliun menjadi Rp 14,65 triliun, JPFA mencatat laba kotor sebesar Rp 3,18 triliun. Pada 2011, laba kotor JPFA hanya mencapai Rp 2,56 triliun.
Asal tahu saja, catatan kinerja 2012 tersebut sesuai dengan proyeksi atau target yang ditetapkan JPFA. JPFA memang sudah memproyeksikan bisa mencatat penjualan bersih sebesar Rp16 triliun-Rp17 triliun.
Tahun ini, penjualan bersih JPFA ditargetkan bisa tumbuh 15% atau menjadi Rp 19 triliun. "Sebagian besar atau 50%-60% akan dikontribusikan melalui divisi pakan ternak," kata Senior Vice President Deputy Head of Corporate Finance JPFA, Putut Djagiri beberapa waktu lalu.
Selain dari pakan ternak, kontribusi pendapatan JPFA juga akan berasal dari divisi peternakan ayam. Menurut Putut, divisi peternakan ayam bisa memberi kontribusi hingga 25%.
"Sisanya akan berasal dari divisi pakan ikan dan penggemukan sapi," tambah Putut.
Sejalan dengan itu, JPFA juga berharap pertumbuhan pendapatan tersebut juga sejalan dengan pertumbuhan laba bersih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
