kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45930,39   2,75   0.30%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kuartal I 2022, Bundamedik (BMHS) Bukukan Pendapatan Non-Covid-19 Rp 375 Miliar


Kamis, 16 Juni 2022 / 15:43 WIB
Kuartal I 2022, Bundamedik (BMHS) Bukukan Pendapatan Non-Covid-19 Rp 375 Miliar
ILUSTRASI. ki - ka: Dirut PT Bundamedik Tbk - Mesha Rizal Sini, Komut PT Bundamedik Tbk - dr. Ivan Sini, SpOG, dan Managing Director PT Bundamedik Tbk - Nurhadi Yudiyantho, S.E., Ak, Kamis (11/6).


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten rumah sakit, PT Bundamedik Tbk (BMHS) membukukan pendapatan non-COVID sebesar Rp 375 miliar selama kuartal 1 2022. Jumlah ini merupakan angka pendapatan non-COVID tertinggi perusahaan dalam 2 tahun terakhir. 

Pendapatan non-COVID tersebut meningkat 12,6% dibandingkan kuartal 1 2021. Adapun pendapatan ini ditopang oleh dari pengembangan core business perusahaan secara signifikan, utamanya unit bisnis Morula IVF sebagai market leader untuk layanan bayi tabung di Indonesia serta Diagnos laboratorium yang makin tumbuh pesat. 

Direktur Utama BMHS, Mesha Rizal Sini memaparkan, di sepanjang tahun ini, perseroan tengah melakukan penyesuaian strategi yang harus dilakukan sebagai penyedia layanan kesehatan selama pandemi. Namun, terlepas dari hal tersebut, perseroan konsisten dengan strategi pengembangan core businessnya yakni layanan non-COVID. 

“Pencapaian bisnis non-Covid-19 di kuartal 1 tahun ini merupakan awal yang luar biasa bagi upaya kami untuk terus cepat beradaptasi memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat ke depannya,” ujar dia dalam paparan Press Conference di Jakarta, Kamis (16/6). 

Baca Juga: Bundamedik Sukses Adaptasi Pandemi ke Endemi, Catat Pendapatan Non-COVID Tertinggi

Menurutnya, hal itu juga seiring dengan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan yang semakin meningkat.

Lebih lanjut, selama kuartal I 2022, angka tes non-Covid-19 meningkat sebesar 38% secara year on year (yoy). Peningkatan ini terjadi lantaran adanya keberadaan model bisnis yang ditunjang oleh kontribusi outlet dan cabang beserta ekosistem internal di dalam layanan RS Bunda. 

Mesha menambahkan, jumlah dan distribusi outletnya juga meningkat cukup pesat. Tercatat, kini ada 38 outlet Diagnos di mana jumlah itu telah naik 2 kali lipat dibandingkan angka di kuartal 1 2021. 

“Ke depan, pengembangan Diagnos akan semakin digencarkan lewat penambahan 5 outlet maupun cabang di beberapa wilayah,” harapnya. 

Sementara dari sisi layanan Morula IVF yakni penyedia layanan bayi tabung terdepan pilihan masyarakat Indonesia juga turut bertambah 26% di 2021. 

“Kami mencatat jumlah cycle di luar Jakarta juga terus mengalami peningkatan, yakni sebesar 36% pada Q1 2022 secara quarter on quarter (QoQ),” katanya.  

Kemudian dari layanan rumah sakit, perseroan mencatat adanya peningkatan yang terjadi dalam hal volume penerimaan pasien rawat inap, yakni bertumbuh 48% YoY. Adapun peningkatan lain terjadi pada jumlah bed, yakni dari 408 menjadi 506 QoQ.

Baca Juga: BMHS Gandeng Provider Layanan Kesehatan Internasional Mayo Clinic Laboratories

Di sisi lain, upaya pengembangan ekosistem secara agresif tahun ini turut mendorong kebutuhan cost semakin naik. 

Memasuki awal tahun 2022, BMHS juga telah menambah dua rumah sakit, antara lain RSJP Paramarta Bandung dan RSU Citra Harapan Bekasi. 

“Meskipun terjadi penurunan pendapatan secara umum dibanding tahun sebelumnya Rp 389 miliar, perusahaan akan terus melanjutkan penguatan fundamental bisnis untuk pencapaian jangka panjang perusahaan,” ungkap dia. 

Untuk menjaga momentum pertumbuhan di kuartal I- 2022 ini, BMHS siap melanjutkan fokus bisnisnya melalui tiga pilar strategi yang sudah dicanangkan, antara lain perluasan ekosistem, pendalaman kemitraan strategis, hingga penguatan core business.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×