kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

KKGI dan TPMA Bentuk Perusahaan Patungan, Ini Tujuannya


Jumat, 20 Desember 2024 / 11:47 WIB
KKGI dan TPMA Bentuk Perusahaan Patungan, Ini Tujuannya
ILUSTRASI. Resource Alam Indonesia (KKGI) dan Trans Power Marine (TPMA) membentuk usaha patungan atau joint venture yakni PT Trans Bahtera Pioneer (TBP)


Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) dan PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) mengumumkan pembentukan usaha patungan atau joint venture yakni PT Trans Bahtera Pioneer (TBP).

Perusahaan ini dibentuk guna mendukung solusi logistik batu bara di Kalimantan Timur.

Penyetoran modal awal yang dilakukan oleh kedua perusahaan mencapai Rp 51,5 miliar, dengan KKGI dan TPMA masing-masing menyetor Rp 25,75 miliar yang berasal dari dana internal masing-masing perusahaan.

Direktur Keuangan Resource Alam Indonesia Agoes Soegiarto Soeparman berharap usaha patungan ini dapat memanfaatkan potensi besar batu bara di wilayah Kalimantan Timur, yang pada tahun 2023 menyumbang sekitar 210 juta ton batu bara, setara mendekati 30% dari total produksi nasional.

Agoes menjelaskan TBP berencana melakukan investasi sebesar kurang lebih Rp 200 miliar untuk pembelian enam set tugboat & barge bekas maupun baru untuk tahun pertama. 

Baca Juga: Resource Alam (KKGI) Bagikan Dividen Interim, Cek Jadwal dan Besarannya

Diharapkan, kerja sama ini bisa berkembang hingga mencapai 20 set di tahun tahun yang mendatang. Pembiayaan untuk investasi ini akan terdiri dari minimum 20% yang bersumber dari arus kas internal TBP, dan sisanya akan dibiayai melalui pinjaman bank.

Pembentukan perusahaan patungan ini memiliki tujuan strategis. Bagi KKGI, kemitraan ini memberikan akses langsung ke layanan logistik yang akan mengurangi ketergantungan pada penyedia jasa eksternal, serta mengoptimalkan efisiensi biaya transportasi, yang akan mendukung kelancaran rantai pasokan batu bara. 

"Dengan keahlian logistik dari TPMA dan potensi besar yang dimiliki oleh KKGI, kami yakin kemitraan ini akan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak serta bagi seluruh pemangku kepentingan," kata Agoes dalam keterangan resminya, Jumat (20/12).

Sementara itu, Daniel Wardojo Wakil Direktur Utama Trans Power Marine (TPMA) menambahkan usaha patungan ini merupakan langkah strategis bagi TPMA untuk memperluas jaringan layanan logistik batu bara di Indonesia. 

"Kami optimistis bahwa kolaborasi ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam memperkuat daya saing kami di pasar, serta memperkuat posisi KKGI sebagai salah satu pemain utama di industri batu bara," jelasnya.

Selanjutnya: Kepak Sayap Wisata Halal Cheria Holiday Menembus Mancanegara

Menarik Dibaca: Ada 6 Inspirasi Kado Hari Ibu yang Bisa Diberi Meski dari Jarak Jauh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×