Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Tendi Mahadi
Terlepas dari kinerja yang tidak begitu memuaskan, Arjun mencermati bahwa reksadana saham bakal menjadi perhatian ke depannya. Sebab, pasar saham akan terdongkrak pemilu dan momentum hari raya idul fitri di bulan April.
“Selama periode tersebut, belanja masyarakat diekspektasikan akan melonjak dan ini seharusnya akan bertranslasi ke pasar saham melalui kenaikan harga karena sentimen positif untuk ekonomi domestik. Terlihat juga dari tren pemilu sebelumnya pengeluaran ritel melonjak menjelang pemilu dan Lebaran,” imbuh Arjun.
Arjun melihat reksadana saham yang memuat saham emiten telekomunikasi dapat dicermati. Hal itu karena menjelang pemilu berpotensi mendongkrak permintaan layanan data, sehingga berpotensi mendorong kenaikan harga saham emiten telekomunikasi.
Pengguna internet di tahun ini juga diperkirakan meningkat seiring kenaikan belanja infrastruktur digital pada APBN 2024.
Selain reksadana saham, Arjun turut mengamati adanya potensi pertumbuhan pada produk reksadana pendapatan tetap. Ini berdasarkan ekspektasi pemangkasan suku bunga mulai kuartal kedua tahun 2024 yang bisa memicu kenaikan harga obligasi, sehingga investor dapat memperoleh capital gain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News