kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kinerja loyo, rugi bersih Indah Prakasa Sentosa (INPS) membengkak di semester I-2020


Senin, 03 Agustus 2020 / 11:50 WIB
Kinerja loyo, rugi bersih Indah Prakasa Sentosa (INPS) membengkak di semester I-2020
ILUSTRASI. Perusahaan logistik, pergudangan, transportasi darat dan lahan parkir petikemas peti kemas kontainer, PT Indah Prakasa Sentosa Tbk INSP alias Inprase


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) membukukan pendapatan sebesar Rp 124,87 miliar di semester I-2020 atau merosot 35,21% (yoy) dibandingkan pendapatan di semester I-2019 sebesar Rp 192,74 miliar.

Beban pokok penjualan INPS juga turun 37,29% (yoy) menjadi Rp 98,53 miliar di semester I-2020, sedangkan di semester I-2019 nilai beban pokok penjualan emiten tersebut berada di level Rp 157,14 miliar.

INPS pun masih menderita rugi bersih sebesar Rp 7,96 miliar di semester I-2020. Angka ini lebih besar 69,36% (yoy) dibandingkan kerugian bersih yang dialami INPS di semester I-2019 sebesar Rp 4,70 miliar.

Baca Juga: Indah Prakasa (INPS) berharap tekanan bisnis berkurang seiring pelonggaran PSBB

Jika ditelusuri, sebagian besar pendapatan INPS berasal dari bisnis keagenan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sebesar Rp 63,71 miliar di semester I-2020. Di saat yang sama, INPS juga memperoleh pendapatan dari bisnis keagenan pelumas sebesar Rp 4,38 miliar dan gas sebesar Rp 490,47 juta.

Sementara itu, lini bisnis transportasi dan logistik menyumbang pendapatan sebesar Rp 52,92 miliar pada semester I-2020. Adapun pendapatan dari bisnis Stasiun Pengisian Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) tercatat sebesar Rp 3,35 miliar.

Per semester I-2020, nilai liabilitas INPS mencapai Rp 337,03 miliar atau turun tipis 0,25% dibandingkan liabilitas INPS di akhir tahun 2019 sebesar Rp 337,88 miliar. INPS memiliki total aset sebanyak Rp 469,97 miliar di semester I-2020. Nilai tersebut turun 1,84% dibandingkan aset INPS di akhir tahun lalu sebanyak Rp 478,78 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×