Reporter: Dyah Megasari |
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) longsor di awal transaksi. Indeks menyentuh titik 4.509,89 atau mundur 120,11 poin atau 2,59% pada pukul 09:17. Bahkan tiga menit sebelumnya, IHSG sempat mendarat di level 4.498.
Bursa saham kembali dilanda aksi jual di awal transaksi dan analis sudah memprediksi kondisi ini. Para analis menyatakan, penyebab utama anjloknya indeks adalah karena Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve akan mengurangi stimulus di akhir tahun ini.
Muhammad Wafi, Research Analyst Indo Premier Securities jauh sebelum pasar dibuka sudah membaca bahwa IHSG berpotensi melemah dengan support di 4.500.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
