Reporter: Agustinus Beo Da Costa | Editor: Cipta Wahyana
JAKARTA. PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) siap menggelar ekspansi. Melalui salah satu anak usahanya, emiten saham berkode BEST ini menggandeng perusahan Jepang, Marubeni Corportation, untuk mengembangan dan mengelola kawasan insdustri seluas 130 hektare.
Perusahaan pengelola kawasan industri itu akan menajdi perusahaan patungan. Marubeni memiliki saham 25%. Marubeni juga akan membayar premi atas akuisisi saham perusahan tersebut. "Nota kesepahaman ini akan dilaksanakan pada kuartal pertama tahun 2013 " ujar Sekertaris Perusahan Bekasi Fajar Khirsan Daswara dalam keterbukaan informasi, Jumat (30/11).
Dalam kerjasama itu, Marubeni akan membawa strategic and anchor tenants (penyewa besar) dari Jepang bagi kawasan industri tersebut. Peran Marubeni menggaet tenant Jepang ini penting, mengingat industri Jepang adalah pasar yang besar bagi kawasan industri di Indonesia.
Sebelumnya, muncul kabar bahwa 10% saham BEST akan dibeli oleh perusahan Jepang lainnya, yakni Daiwa. Saat ini, negosiasi akhir telah tercapai. Nantinya, Daiwa akan turut berperan mengembangkan Kota Industri MM2100 yang dikelola BEST. Daiwa terutapa akan berperan di pembangunan infrastruktur kawasan.
Catatan saja, kinerja keuangan BEST cukup menggembirakan di kuartal III tahun 2012. Mereka meraup pendapatan Rp 662 miliar atau naik 88,6 % dari setahun sebelumnya. Laba bersih mereka mencapai Rp 301,5 miliar atau melesat 263% dari periode yang sama tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News