kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Kejar Sumber Pendapatan Lain, Begini Strategi Media Nusantara Citra (MNCN)


Kamis, 07 November 2024 / 12:17 WIB
Kejar Sumber Pendapatan Lain, Begini Strategi Media Nusantara Citra (MNCN)
ILUSTRASI. Co-CEO MNC Group Angela Tanoesoedibjo. MNCN akan mulai fokus mengembangkan sumber pendapatan lain. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/nym.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten media Grup MNC, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) berhasil mempertahankan pertumbuhan laba bersih hingga September 2024. Sejalan dengan itu, MCNC bakal mengembangkan sumber pendapatan lain. 

Co-CEO MNC Group Angela Tanoesoedibjo mengatakan meski menghadapi berbagai tantangan di industri, tetapi pos pendapatan digital, berlangganan dan penjualan konten masih mampu bertumbuh.

“Kedepan, kami akan terus memprioritaskan dan mengembangkan sumber pendapatan lainnya, berinvestasi pada area yang tepat untuk mendukung bisnis dan fokus pada kemajuan teknologi," jelas Angela belum lama ini. 

Baca Juga: Meski Pendapatan Turun, Laba Bersih MNCN Tumbuh 5% pada Kuartal III-2024

Melansir laporan keuangan per September 2024, MNCN membukukan pendapatan usaha bruto sebesar Rp 6,4 triliun. Ini terkoreksi 4,43% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp 6,7 triliun. 

Rinciannya pendapatan iklan berkontribusi sebesar Rp 4,47 triliun atau melorot 15,75% YoY. Kemudian segmen konten dan IP menyumbang pendapatan sebesar Rp 1,35 triliun, yang melonjak 43,77% YoY. 

Pendapatan dari subscription MNCN mencapai Rp 492,71 miliar hingga kuartal III-2024. Emiten milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo juga memperoleh pendapatan lain-lain sebesar Rp 82,94 miliar. 

 

Seluruh pendapatan usaha bruto MNCN itu harus dipotong oleh eliminasi sebesar Rp 442,94 miliar. Alhasil, pendapatan usaha bersih MNCN mencapai Rp 5,96 triliun atau turun 1,35% secara tahunan per September 2024.

Dus, laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk MNCN mencapai Rp 917,86 miliar selama periode Januari–September 2024. Ini melonjak 5,44% secara tahunan dari Rp 870,54 miliar. 

Selanjutnya: Pembukaan Gerai Depo Bangunan Rempoa

Menarik Dibaca: Macam-macam Manfaat Daun Keji Beling untuk Kesehatan Tubuh dan Cara Konsumsinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×