Reporter: Rashif Usman | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mencatatkan kinerja keuangan yang solid sepanjang tahun 2025. Ini tercermin dari kondisi laba dan penjualan pada periode tersebut.
Mengacu laporan keuangan yang dirilis pada Rabu (30/4), KLBF melaporkan laba bersih Rp 1,07 triliun pada tahun 2025, meningkat 12,44% dibandingkan laba periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 957,56 miliar.
Pendapatan bersih KLBF juga tercatat tumbuh 5,76% menjadi Rp 8,84 triliun dibandingkan tahun 2024 di periode yang sama mencapai Rp 8,36 triliun. Secara rinci, penjualan bersih dari pasar domestik mencapai Rp 8,3 triliun dan ekspor senilai Rp 537,73 miliar.
Head External and Stakeholder Relations KLBF Hari Nugroho mengatakan kinerja KLBF pada kuartal pertama 2025 menunjukkan hasil positif. Pencapaian ini didorong oleh peningkatan volume permintaan yang diikuti dengan perbaikan margin.
Baca Juga: Kalbe Farma (KLBF) Akan Buyback Saham, Segini Dana yang Disiapkan
"Pertumbuhan penjualan bersih didukung oleh pertumbuhan positif di segmen bisnis obat resep, produk kesehatan, serta distribusi dan logistik," kata Hari kepada Kontan, Rabu (7/5) malam.
Selain itu, KLBF mempertahankan proyeksi pertumbuhan penjualan dan laba bersih pada tahun 2025 di kisaran 8%–10%, serta kebijakan dividen dengan rasio 45%–55% dari laba bersih.
Hari merinci, dalam segmen obat resep, Kalbe berfokus pada penguatan posisi di sektor farmasi dengan inovasi produk obat-obatan biologis, pengembangan ekosistem onkologi, terapi sel, vaksin, dan dukungan terhadap program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Selain itu, perusahaan berencana memperluas penetrasi produk specialty di kawasan Asia Tenggara.
Pada segmen produk konsumen, Kalbe melanjutkan strategi rejuvenasi merek serta pengembangan produk preventif jangka panjang. Sementara itu, segmen nutrisi akan terus berfokus pada produk dengan harga terjangkau dan kategori ready-to-drink, disertai inisiatif branding untuk memperkuat persepsi pasar.
Di lini distribusi dan logistik, KLBF berupaya meningkatkan jaringan distribusi dengan menambah prinsipal pihak ketiga serta mengembangkan bisnis alat kesehatan.
Baca Juga: Laba Kalbe Farma (KLBF) Tumbuh 12,5% pada Kuartal I-2025
Meski prospek bisnis tetap positif, KLBF tetap waspada terhadap fluktuasi nilai tukar dan daya beli masyarakat. Di tengah risiko geopolitik dan ketidakpastian keuangan global, perusahaan tetap mengutamakan kelancaran rantai pasokan dan ketersediaan produk.
Prospek dan Rekomendasi Saham
Investment Analyst Edvisor Provina Visindo Indy Naila menilai KLBF mampu membukukan margin profitabilitas dengan baik karena dari sisi pendapatan yang masih tumbuh solid dari masing-masing segmen bisnis terutama dari segmen obat. Lalu juga terlihat dari operating profit, net profit dan gross margin meningkat karena kemampuan KLBF dalam menjaga produksi dan operasional.
"Prospek KLBF hingga akhir tahun diperkirakan masih akan bertumbuh seiring dengan permintaan produk Kesehatan yang masih tinggi lalu juga diharapkan ada regulasi pemerintah akan sector farmasi," ucap Indy kepada Kontan, Rabu (7/5).
Namun sentimen yang perlu dipantau ialah efisiensi secara produksi atau operasional karena ada potensi kenaikan Harga bahan baku.
Analis Ciptadana Sekuritas Alif Ihsanario menerangkan pemulihan ekspor menjadi motor penggerak penjualan KLBF pada kuartal ini, tumbuh 41% yoy dari basis yang rendah pada tahun sebelumnya.
"Kinerja ekspor meningkat berkat pelonggaran regulasi impor dari beberapa negara tujuan ekspor utama, seperti Myanmar," tulis Alif dalam risetnya, Rabu (7/5).
Pertumbuhan signifikan terlihat pada ekspor di segmen distribusi dan logistik sebesar 761% yoy, obat resep 60% yoy, kesehatan konsumen 29% yoy, dan Nutrisi 7% yoy.
Rekomendasi Saham
Untuk rekomendasi saham, Alif menyarankan untuk buy saham KLBF di target harga Rp 1.600 per saham.
Sementara, Indy merekomendasikan buy on weakness saham KLBF dengan target Rp 1.500-Rp 1.600 per saham.
Selanjutnya: Marga Trans Nusantara Tingkatkan Kualitas dan Estetika Jalan Tol Kunciran–Serpong,
Menarik Dibaca: Yuk Catat Jadwal KRL Solo-Jogja Pada Kamis 8 Mei 2025 ke Yogyakarta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
