kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.769   -9,00   -0,06%
  • IDX 7.470   -9,22   -0,12%
  • KOMPAS100 1.154   0,14   0,01%
  • LQ45 915   1,41   0,15%
  • ISSI 226   -0,75   -0,33%
  • IDX30 472   1,48   0,31%
  • IDXHIDIV20 570   2,21   0,39%
  • IDX80 132   0,22   0,17%
  • IDXV30 140   0,97   0,69%
  • IDXQ30 158   0,51   0,33%

Jual KPC, BUMI raup laba bersih US$ 394,34 juta


Rabu, 14 Mei 2014 / 06:20 WIB
Jual KPC, BUMI raup laba bersih US$ 394,34 juta
Aktivitas bongkar muat kontainer berlangsung di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/12/2022). Kemenkeu Perkirakan Realisasi Belanja Negara Tahun 2022 Paling Banter Capai 95%.


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Lama memerah, rapor kinerja PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akhirnya membiru. BUMI mampu membukukan keuntungan besar di kuartal I tahun ini.

Dalam laporan keuangan BUMI kuartal I 2014 yang dipublikasikan pada keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa malam (13/5), emiten batubara milik Grup Bakrie ini mencatatkan laba bersih fantastis selama kuartal I 2014 yakni sebesar US$ 349,34 juta. Sebagai perbandingan, di periode sama tahun lalu, BUMI merugi US$ 62,91 juta.

Padahal, pendapatan BUMI dalam tiga bulan pertama tahun ini malah merosot 10,94% menjadi US$ 839,39 juta. Beban bunga dan keuangan BUMI juga menggelembung 65,07% menjadi US$ 241,82 juta.

Lantas dari mana rapor BUMI bisa membiru? Nah, di laporan keuangan BUMI disebutkan, di kuartal I 2014, BUMI memperoleh laba atas pelepasan investasi pada entitas anak. Nilainya jumbo yakni US$ 746,94 juta.

Lebih rinci, laba ini berasal dari penjualan 19% saham BUMI di PT Kaltim Prima Coal kepada Country Forest Limited, perusahaan terafiliasi China Investment Corporation (CIC). Penjualan saham ini merupakan bagian penyelesaian utang BUMI ke CIC senilai US$ 1,3 miliar.

Nah, selisih antara nilai buku dan hasil penjualan diakui BUMI sebagai laba atas pelepasan investasi pada entitas anak. Penjualan saham KPC itu tersebut mengurangi kepemilikan BUMI di KPC dari 65% menjadi 51%. Berkat laba dari penjualan KPC tersebut, BUMI pun mampu meraup untung besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×