kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

JPMorgan: 4 indeks ASEAN berisiko, take profit!


Rabu, 12 September 2012 / 09:35 WIB
JPMorgan: 4 indeks ASEAN berisiko, take profit!
ILUSTRASI. Ada beberapa bahan alami yang dapat dimanfaatkan sebagai cara mengatasi hidung tersumbat.


Reporter: Rika Theo, Bloomberg |

SINGAPURA. Bursa saham di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina menurut JPMorgan Chase & Co sudah masuk fase berisiko. Berdasarkan indikator-indikator teknikal, kini sebaiknya investor disarankan ambil untung .

Analis JPMorgan Sunil Garg dan Michael Krauss dalam riset yang dirilis kemarin mengatakan, chart bulanan. mingguan, dan harian indeks-indeks Asia Tenggara semuanya menunjukkan tanda pelemahan. Bahkan, indeks Filipina berpotensi anjlok dalam.

Indeks-indeks acuan di Filipina, Malaysia, Thailand, dan Indonesia telah reli antara 6,7%-21% dalam12 bulan terakhir. Mereka mengalahkan indeks MSCI Asia Pasifik yang Cuma tumbuh 2%.

Investor menganggap pasar ASEAN sebagai safe haven dari perlambatan global karena pasar konsumennya yang besar dan masih tahan krisis sejauh ini.

Indeks acuan Malaysia kemarin tergelincir ke level terendahnya dalam lebih dari dua bulan kemarin. Penurunan ini dipicu kekhawatiran bahwa pertumbuhan ekonomi Malaysia menurun.

“Di tengah latar belakang konsensus untuk beli di pasar ASEAN, kami melihat pola serupa dan panjang dari chart, dan kami merekomendasikan untuk ambil untung di ASEAN dan tak lagi overweight,” ujar mereka. Di antara semuanya, Malaysia dan Filipina yang paling berisiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×