Reporter: Hikma Dirgantara, Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah berbalik melemah pada hari Selasa (30/6) pagi ini. Mengutip Bloomberg pada pukul 10.52 WIB, rupiah ada di level Rp 14.280 per dolar AS.
Dengan begitu rupiah berbalik melemah 0,25% dari penutupan kemarin di level Rp 14.245 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah hari ini menguat 0,46% ke Rp 14.302 per dolar AS di kurs Jisdor
Head of Economics Research Pefindo Fikri C Permana mengatakan, rupiah berpotensi kembali pelemahan pada perdagangan hari ini. Alasannya, adalah rencana pembatasan capital plan dari The Federal Reserve yang dikhawatirkan akan membuat likuiditas dolar AS lebih sedikit dibanding perkiraan.
Sentimen eksternal lainnya yang bisa menjadi pemberat rupiah adalah gelombang kedua persebaran virus corona di sejumlah negara.
"Dari dalam negeri, jumlah penawaran SUN yang kemungkinan stabil dapat mendorong aliran dana asing ke dalam negeri. Selain itu, kemungkinan nilai inflasi yang rendah, diharapkan akan mendorong meningkatnya real yield dan stabilnya rupiah," kata dia kepada Kontan.co.id, Senin (29/6).
Namun, Fikri menggarisbawahi, prospek kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang masih terbatas, seiring pernyataan presiden, dikhawatirkan menahan investor masuk ke dalam negeri.
Baca Juga: Rupiah hari ini dibuka melesat 0,53% ke level Rp 14.170 per dolar AS
Lebih lanjut, dia memproyeksikan mata uang Garuda akan bergerak pada kisaran Rp 14.180 - Rp 14.380 per dolar AS untuk perdagangan hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News