CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Iran mulai membalas AS, ini ringkasan pergerakan sejumlah instrumen investasi


Rabu, 08 Januari 2020 / 10:04 WIB
Iran mulai membalas AS, ini ringkasan pergerakan sejumlah instrumen investasi
ILUSTRASI. Pekerja melintas di dekat layar pergerakan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jum'at (27/12/2019). Bursa saham Asia rontok setelah adanya serangan ini. Namun, sejumlah instrumen mencetak lonjakan harga.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rabu (8/1) pagi tadi, Iran meluncurkan puluhan rudal ke setidaknya dua pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Irak. Iran mengonfirmasi bahwa serangan ini merupakan pembalasan atas pembunuhan Qassem Soleimani. 

Setelah serangan, Menteri Pertahanan AS Mark Esper dan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo tiba di Gedung Putih. AS belum mengungkapkan rencana serangan balasan hingga saat ini.

Baca Juga: Analis: Perang Dunia III sepertinya akan segera dimulai, Irak Jilid II bisa terjadi

Bursa saham Asia rontok setelah adanya serangan ini. Namun, sejumlah instrumen mencetak lonjakan harga. 

Pelemahan sejumlah instrumen seperti bursa saham Asia mengecil jika dibandingkan dengan tadi pagi ketika serangan baru terjadi. Begitu juga kenaikan harga minyak dan emas yang berkurang.

Baca Juga: Harga emas melonjak ke atas US$ 1.600 setelah serangan Iran

Tadi pagi harga emas sempat menyentuh level US$ 1.600 per ons troi. Sedangkan harga minyak WTI sempat menyentuh US$ 65 per barel. "Kekhawatiran pasar adalah, sampai kapan ini terjadi," ungkap analis ING Research dalam catatan yang dikutip Reuters

Analis ING mengatakan bahwa kekhawatiran pasar adalah pembalasan Iran akan memicu serangan balik AS. "Skenario ini tidak bisa dihindari mengingat peringatan Presiden AS Donald Trump," kata dia.

Berikut rangkuman pergerakan sejumlah aset finansial pada Rabu (8/1) pada pukul 9.42 WIB.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×