kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor domestik menyetir IHSG ke level tertinggi


Kamis, 28 Desember 2017 / 19:11 WIB
Investor domestik menyetir IHSG ke level tertinggi


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (28/12) kembali menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa. Indeks ditutup naik 0,59% atau 36,88 poin ke level 6.312,04. Secara year to date (ytd) IHSG telah mencatat kenaikan sebesar 19,21%.

Patut diperhatikan, meski indeks menembus rekor baru, masih tercatat net sell asing sebesar Rp 579,11 miliar. Secara ytd, net sell asing mencapai Rp 40,87 triliun. Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar melihat, pergerakan indeks hari ini lebih didominasi oleh investor domestik.

Pencatatan net sell asing menurut William salah satunya didorong oleh penyematan peringkat utang Indonesia dari BBB- menjadi BBB oleh Fitch Ratings di minggu lalu. Hal ini memicu asing keluar dari bursa saham dan beralih ke surat utang negara. Selain itu, William juga melihat adanya pengaruh credit default swap atau tingkat risiko berinvestasi Indonesia yang juga turun.

Adapun pergerakan domestik, menurut William, didorong optimisme investor pada perekonomian Indonesia dan juga euforia akhir tahun. Penyematan peringkat dari Fitch Ratings serta pencapaian pemerintah hingga akhir tahun ini menurut William sudah mampu menumbuhkan kepercayaan investor domestik. “Wajar jika IHSG hari ini melanjutkan penguatan dan kembali menembus rekor baru,” ujar dia.

Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mencatat, sektor infrastruktur, industri dasar, dan keuangan menjadi pendorong penguatan. Hal ini dipicu sentimen pembiayaan pembangunan infrastruktur hingga berdampak ke produsen semen.

Secara teknikal, Lanjar melihat optimisme pergerakan IHSG masih terlihat terdeteksi, karena area resistance 6.330 hampir tercapai. Meskipun demikian, indikator stochastic yang tertekan pada level jenuh beli berpotensi dead-cross dengan tekanan momentum indikator RSI yang terlihat melandai.

Sehingga Lanjar memperkirakan pada perdagangan akhir tahun besok, IHSG akan cenderung terkonsolidasi pada range 6.250-6.330. “Investor mencermati aksi profit taking akhir tahun yang berkemungkinan besar terjadi melihat kenaikan yang cukup signifikan sejak break out level 6.150,” ujarnya. Saham-saham yang masih dapat dicermati antara lain EXCL, JPFA, PTPP, LPCK, PTRO.

Sementara itu, William optimistis IHSG akan mencapai level baru kembali. Pasalnya, secara historis lima tahun ke belakang, IHSG selalu mencatat kenaikan di akhir tahun. William memprroyeksikan IHSG besok akan bergerak di rentang 6.296-6.350.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×