Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memiliki peluang melemah pada perdagangan hari ini (2/8). Sekedar mengingatkan, IHSG ditutup menguat 0,25% ke level 6.968,78 pada perdagangan Senin (1/8).
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menilai IHSG kembali membentuk upper-shadow panjang di perdagangan Senin (1/8). Stochastic RSI berada pada overbought area dan penyempitan positive slope pada MACD berlanjut. Oleh sebab itu, waspadai koreksi uji MA10 di 6.900 pada Selasa (2/8).
Menurut Valdy, IHSG dibayangi realisasi inflasi Juli 2022 sebesar 4.94% yoy, naik dari 4.35% yoy di Juni 2022. Realisasi tersebut juga lebih tinggi dari ekspektasi yang sebesar 4.82% yoy. Selain itu, inflasi inti juga naik ke 2.86% yoy di Juli 2022 dari 2.63% yoy di Juni 2022.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham PSKT, GZCO, MYOR, BANK, dan PNLF untuk Hari Ini (2/8)
"Data-data ini membangun ekspektasi pasar bahwa BI akan kembali mempertahankan suku bunga acuan di Agustus 2022. Kenaikan suku bunga acuan diperkirakan paling cepat dilakukan pada September 2022," papar Valdy dalam riset, Senin (1/8).
Masih dari data ekonomi, indeks manufaktur Indonesia bertahan di atas level ekspansif, tepatnya di 51.3 di Juli 2022. Hal ini semakin memperkuat ekspektasi pasar bahwa BI akan mempertahankan kebijakan moneter akomodatif, setidaknya di Agustus 2022.
Dengan demikian, terdapat peluang rebound lanjutan pada sejumlah saham bluechip, di antaranya BBCA, ICBP dan TLKM. Saham lain yang dapat diperhatikan adalah RMKE, ZYRX, SCMA, BEBS dan ASSA.
- Internasional | 27 Menit lalu
- Internasional | 1 Jam 13 Menit lalu
- Keuangan | 1 Jam 19 Menit lalu
- momsmoney.id | 1 Jam 19 Menit lalu
- Internasional | 1 Jam 57 Menit lalu
- English | 2 Jam 5 Menit lalu