Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca-pandemi, saham emiten rumah sakit mayoritas berada di zona hijau. Simak rekomendasi pilihan saham rumah sakit dari sejumlah analis.
1. PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO)
Kinerja SILO masih berpotensi bertumbuh. Hal tersebut tidak lepas dari terus membaiknya kinerja fundamental saham tersebut pasca-pandemi. Khususnya di pos pendapatan dan laba yang konsisten mencetak pertumbuhan laba.
Tahun ini, pendapatan dan laba bersih SILO diperkirakan berpotensi tumbuh di atas 10%. Saham SILO berada di all time high dan valuasi sudah relatif mahal berdasarkan rasio PER di atas 20 kali dan PBV di atas 3 kali.
Rekomendasi: Netral
Target harga: Rp 2.250
CEO Edvisor.id, Praska Putrantyo
Baca Juga: RS Hermina (HEAL) Membidik Pendapatan Tahun Ini Rp 5,7 Triliun
2. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
MIKA menghadapi potensi ancaman terhadap intensitas pendapatannya karena meningkatnya proporsi pendapatan yang berasal dari BPJS. Alhasil, pendapatan dan laba bersih kuartal I 2023 melemah meskipun volume pasien lebih tinggi. Pertumbuhan pendapatan untuk sisa tahun 2023 diperkirakan akan didorong oleh penambahan operasi rumah sakit baru, termasuk Pamulang dan Slawi, yang akan memberikan kontribusi sekitar 264 kapasitas tempat tidur tambahan awal.
Rekomendasi: Add
Target harga: Rp 3.100
Analis Sinarmas Sekuritas, Michael Filbery
Baca Juga: Menilik Prospek Lima Saham yang Naik Kelas Masuk Papan Pencatatan Utama
3. Medikaloka Hermina Tbk (HEAL)
HEAL mencetak penurunan kinerja laba bersih di kuartal I 2023 seiring melemahnya pendapatan dari rawat jalan dan pendapatan non rumah sakit secara kuartalan (QoQ). Hal ini didukung oleh pemulihan kasus dasar dan kasus-kasus dengan intensitas yang lebih tinggi. Pertumbuhan pendapatan HEAL diestimasikan dari dua rumah sakit baru yang akan dibuka di Ciawi, Jawa Barat dan Aceh, Sumatra Utara. Kedua rumah sakit itu diproyeksikan masing-masing menyumbang Rp 80 miliar-Rp 100 miliar.
Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 1.760
Analis Bahana Sekuritas, Robert Sebastian & Fransiska Sepriana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News