kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.243   97,00   0,63%
  • IDX 7.905   76,26   0,97%
  • KOMPAS100 1.208   12,11   1,01%
  • LQ45 980   9,43   0,97%
  • ISSI 230   1,69   0,74%
  • IDX30 500   4,71   0,95%
  • IDXHIDIV20 602   4,65   0,78%
  • IDX80 137   1,32   0,97%
  • IDXV30 141   0,53   0,38%
  • IDXQ30 167   1,08   0,65%

Intip Rekomendasi Saham Pilihan untuk Bulan Agustus Saat IHSG Terguncang


Selasa, 06 Agustus 2024 / 05:50 WIB
Intip Rekomendasi Saham Pilihan untuk Bulan Agustus Saat IHSG Terguncang
ILUSTRASI. rekomendasi saham saat IHSG tertekan


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki bulan Agustus 2024 para investor belum bisa merdeka untuk berinvestasi di pasar saham. Ada tekanan yang membayangi bursa global dan merembet ke pasar saham dalam negeri..

Tekanan itu menyeret Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjun sedalam 248,46 poin atau ambles 3,40% ke level 7.059,65 pada perdagangan Senin (5/8). Tetapi IHSG tak sendirian lantaran mayoritas bursa kawasan Asia-Pasific tertekan.

Di mana, indeks Nikkei 225 di Jepang anjlok hingga 12,40% dan indeks Kospi Korea Selatan juga ditutup ambles 8,77% pada perdagangan awal pekan ini.

Guncangan bursa di awal pekan ini seakan menjadi alarm agar pelaku pasar lebih berhati-hati untuk berinvestasi saham pada bulan Agustus. Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto mengamati pelemahan IHSG yang mengekor bursa global.

Baca Juga: Pasar Keuangan Global Terpukul, Investor Sebaiknya Pertahankan Alokasi di Aset Stabil

Kondisi ini kemungkinan membuat investor asing melakukan aksi jual (net sell), sehingga berpotensi memicu panic selling, apalagi saat IHSG sudah menembus level psikologis 7.200.

"Ini sudah bukan koreksi sehat, dan (pelemahan IHSG ) berpeluang lanjut," kata William kepada Kontan.co.id, Senin (5/8).

 William menaksir IHSG sedang menguji support pada level psikologis berikutnya di 7.000 dan resistance di 7.139, setidaknya pada pekan ini. Secara umum, William belum mengubah trading plan untuk bulan ini, meski harus ada penyesuaian pada estimasi harga saham.

Tapi pada posisi sekarang, William menyarankan pelaku pasar untuk wait and see terlebih dulu.

Sejalan, Senior Research Analyst Lotus Andalan Sekuritas Fath Aliansyah pun sepakat, dan mengingatkan pelaku pasar untuk lebih selektif. 

Jika ingin memanfaatkan momentum saat ini untuk berburu saham, Fath menyarankan masuk bertahap pada emiten yang punya potensi pertumbuhan. Fath menilai saham bluechip perbankan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) sebagai pilihan menarik.

Sedangkan rekomendasi untuk saham bluechips lainnya perlu melihat terlebih dulu perkembangan pasar beberapa hari ke depan. Sementara William melihat saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) menarik diperhatikan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×