Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini akan bertolak dari posisi 6.924,78. Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 30,02 poin atau 0,43% pada perdagangan Jumat (8/9).
Pengamat Pasar Modal dan Founder WH-Project William Hartanto menyoroti pelemahan IHSG yang sudah mencapai level 6.920. Tapi dia mengingatkan agar pelaku pasar tidak terburu-buru optimistis bahwa setelah ini tidak akan ada lagi pelemahan IHSG.
Alasannya, pergerakan di level saat ini baru sepekan pertama bulan September 2023. "Jika fenomena September Slump akan terjadi, maka masih ada tiga pekan untuk melemah lebih lanjut, atau terbatas di area ini," kata William dalam risetnya, Senin (11/9).
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham INTP, EXCL, BBTN, dan ADHI dari RHB Sekuritas, Senin (11/9)
William memprediksi setidaknya IHSG mampu bertahan di atas 6.900 pada bulan ini. Dia turut mengamati IHSG mengalami pelemahan terbatas sampai pada trend line. Sejauh ini, William melihat kondisinya masih mendukung untuk mengatakan bahwa pelemahan IHSG merupakan koreksi sehat.
"Fokus kami masih pada saham-saham big caps yang memberikan peluang buy on weakness. Namun pembelian itu sendiri mungkin bisa menunggu pada pekan kedua hingga ketiga bulan ini," terang William.
Secara teknikal, indikator MACD dead cross dan terindikasi pelemahan, bertepatan dengan terbentuknya resistance 7.000. "Menurut kami, ini menjadi indikasi pelemahan yang terjadi hanya karena kegagalan menembus resistance saja, dengan kata lain belum membawa IHSG menjadi downtrend," tandas William.
Dalam perdagangan hari ini, dia memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak mixed dengan kecenderungan melemah dalam rentang 6.900-7.000.
Baca Juga: Para Bos Borong Saham Sendiri, Cek Daftar Saham yang Bisa Dibeli Investor Ritel
Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati Senin (11/9):
1. PT Indosat Tbk (ISAT)
Analisa: Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 9.400
Resistance: Rp 10.150.
2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Analisa: Menyelesaikan pembentukan support pada 1.290.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 1.290
Resistance: Rp 1.390.
Baca Juga: Target IHSG Dipangkas Akibat Peningkatan Risiko
3. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN)
Analisa: Pembentukan pola bullish flag dengan neckline pada harga 1.400.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 1.295
Resistance: Rp 1.425.
4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Analisa: Konfirmasi pola triangle pada harga 2.780, dan menjadikan 2.840 sebagai support baru.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 2.840
Resistance: Rp 3.000; Rp 3.070.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News