kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Insights masih tawarkan imbal hasil menarik produk I-Hajj Syariah Fund


Rabu, 31 Maret 2021 / 00:10 WIB
Insights masih tawarkan imbal hasil menarik produk I-Hajj Syariah Fund
ILUSTRASI. Uang rupiah.


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) yang dikelola oleh PT Insight Investments Management memiliki kredibilitas yang baik dengan memberikan potensi imbal hasil menarik dan terbukti menunjukkan performa konsisten mengungguli indeks Infovesta Reksadana Pendapatan Tetap Syariah, saat volatilitas pasar sedang tinggi pada kurun waktu 2008 hingga 2016.

Diluncurkan pada tanggal 17 Januari 2005, Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) adalah reksadana pendapatan tetap syariah - mengacu pada Fatwa Dewan Syariah Nasional- Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) dan Opini Dewan Pengawas Syariah Insight Investments Management - yang bertujuan untuk mendapatkan imbal hasil investasi yang meningkat dalam jangka menengah hingga panjang. Investor bisa mulai berinvestasi pada reksa dana ini dengan minimal pembelian sebesar Rp 100.000.

Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) memiliki fleksibilitas alokasi aset pada komposisi portofolionya, yakni penempatan pada efek sukuk, efek hutang, atau efek investasi syariah sebesar 40% hingga 100% , serta pada efek pasar uang syariah sebesar 0% hingga 60%.

Baca Juga: Ini penyebab kinerja reksadana pendapatan tetap paling mantap di pekan lalu

Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) memiliki strategi berfokus pada sukuk korporasi investment grade dengan durasi 2-3 tahun, yang diterbitkan oleh emiten dengan kredibilitas baik dan memiliki potensi return menarik.

IHSG dan Obligasi Indonesia terus menerus mengalami gejolak dalam kurun waktu 2008-2016, bahkan di tahun-tahun tertentu turun hingga 20% dalam periode tersebut. Perubahan di pasar terjadi dengan sangat cepat, tidak jarang para investor jadi terlambat menyesuaikan alokasi aset mereka.

Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) telah melewati keempat fase krisis tersebut dengan performa konsisten, selalu lebih unggul daripada indeks acuan, Infovesta Reksadana Pendapatan Tetap Syariah, sehingga Reksadana Haji Syariah merupakan pilihan yang terbaik untuk meminimalisir risiko berinvestasi.

Saat pasar keuangan Indonesia juga mengalami volatilitas tinggi pada triwulan pertama 2021 ini, memasukkan produk Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) dalam komposisi portofolionya, merupakan pilihan yang sangat baik bagi para investor.

“Secara historikal, imbal hasil Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) konsisten di atas indeks Infovesta Reksadana Pendapatan Tetap Syariah, yakni mencapai 46.54% selama 5 tahun terakhir (per akhir Februari 2021). Selain itu Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) juga memiliki imbal hasil yang meningkat per tahunnya, tercatat pada akhir tahun 2018, imbal hasilnya mencapai 5.95%, lalu akhir tahun 2019 sebesar 6.24%, dan kemudian akhir tahun 2020 mencapai 7.94%. Per 12 Maret 2021, secara year-to-date imbal hasil Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) mencapai 1.52%,” papar Direktur Utama PT Insight Investments Management, Ekiawan Heri Primaryanto.

Kinerja Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) juga sudah diakui publik dan diunggulkan sebagai reksadana pendapatan tetap syariah terbaik sepanjang lebih dari 10 tahun. Terbukti dari banyak penghargaan yang sudah diraih oleh Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) selama ini, seperti dari Majalah Investor dan Refinitiv Lipper Fund Award Global Islamic sebagai Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah Terbaik Tahun 2019 serta Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah Terbaik Tahun 2020.

Baca Juga: Reksadana berbasis saham tertekan, ada peluang average down

Keunggulan Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) lainnya adalah memberikan kesempatan kepada para investor untuk berkontribusi kepada masyarakat, yakni kesempatan beribadah ke Tanah Suci bagi warga yang kurang mampu secara ekonomi.

Selain fleksibilitas alokasi aset, konsistensi imbal hasil positif, dan meminimalisir risiko investasi, khususnya saat pasar keuangan mengalami fluktuasi tinggi, Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) juga memiliki program sosial keagamaan dalam bentuk memberikan kesempatan beribadah ke Tanah Suci bagi orang-orang yang kurang beruntung secara ekonomi.

“Reksadana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Fund) dirancang sebagai reksadana ethical dengan tujuan agar para investor dapat membantu saudara-saudara kita yang secara ekonomi kurang beruntung untuk dapat menunaikan ibadah Haji atau Umrah melalui penyisihan infaq haji,” jelas Ekiawan.

“Sejak meluncurkan produk ini pada tahun 2005 hingga tahun 2020 lalu, Insight dibantu oleh para investor telah berhasil memberangkatkan lebih dari 500 jemaah ke Tanah Suci,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×