Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah pergantian tahun baru, pasar saham biasanya akan membaik serta kerap dikaitkan dengan adanya efek di bulan Januari atau January Effect.
Analis Bina Artha Sekuritas Muhammad Nafan Aji memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemungkinan bisa mencapai beberapa resistensi 6.404, 6.550, dan 6.675 selama Januari 2020. Ia bilang sentimen mengenai negosiasi perang dengan antara AS dan China menjadi salah satu sentimen positif untuk IHSG.
Baca Juga: Mayoritas saham emiten LQ45 naik karena window dressing, cermati prospeknya
Adapun sektor saham yang menarik untuk dicermati dalam menyambut January Effect adalah saham dari sektor agrikultur. Menurutnya, saham-saham sektor agrikultur ini terpapar sentimen positif percepatan rencana penerapan B30 pada Januari mendatang.
Selain itu, kenaikan harga CPO juga menjadi sentimen positif untuk saham sektor ini. Ia menyarankan investor untuk mengakumulasi saham-saham dari sektor ini misalnya Agro Lestari (AALI) dan PP London Sumatera Indonesia (LSIP).
Baca Juga: Ada January effect di 2020, saham-saham ini layak dilirik
Kemudian Nafan juga melihat saham-saham dari sektor mining juga menarik untuk dikoleksi seperti saham Indo Tambagraya Megah Tbk (ITMG), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Selain itu, ia juga menyarankan investor untuk mencermati saham-saham dari sektor perbankan, misalnya saja Bank Mandiri (BMRI), Bank Central Asia (BBCA), dan Bank Negara Indonesia (BBNI).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
