kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini Kunci Laba Bersih PP Presisi (PPRE) Tumbuh 26,7% pada 2021


Kamis, 10 Maret 2022 / 18:02 WIB
Ini Kunci Laba Bersih PP Presisi (PPRE) Tumbuh 26,7% pada 2021
ILUSTRASI. Logo grup PT PP.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

Dengan demikian, posisi keuangan mengalami penguatan dengan adanya peningkatan total aset sebesar 3,9% dari Rp 6,77 triliun menjadi Rp 7,03 triliun. Total utang juga mengalami peningkatan sebesar 10,2% dari Rp 2 triliun menjadi Rp 2,2 triliun.

"Seiring dengan peningkatan kapasitas pendanaan perseroan untuk pembiayaan capex maupun modal kerja yang mayoritas digunakan untuk mendukung pelaksanaan proyek-proyek jasa tambang di mana 53% dari total kontrak baru tahun 2021 berasal dari jasa tambang yang membutuhkan dukungan ketersediaan alat berat dalam jumlah banyak," jelasnya.

Total ekuitas juga meningkat sebesar 13,1% dari Rp 2,84 triliun menjadi Rp 2,98 triliun. "Hal itu imbas dari adanya peningkatan EAT mencapai 23,2% yang juga memberikan kenaikan pada Laba Per Saham Dasar sebesar 31,24% dari sebelumnya 5,73 menjadi 7,52," lanjutnya.

Seiring dengan kebijakan tersebut, maka beberapa rasio keuangan terutama untuk rasio leverage mengalami pergerakan, seperti debt service ratio bergerak dari 2,10 menjadi 1,94, Ebitda to Interest dari 4,74 menjadi 4,68 dan DER Interest Bearing dari 0,69 menjadi 0,72.

Baca Juga: Dapat Proyek Anyar, Kontrak Baru PP Presisi (PPRE) Sudah Mencapai Rp 577,7 Miliar

Namun demikian, PPRE meyakini masih dapat menjaga rasio-rasio tersebut tetap dalam batasan covenant yang dipersyaratkan perbankan.

Di sisi lain, peningkatan rasio profitabilitas dari net profit margin naik sebesar 6,12% dari 4,90% menjadi 5,20%, ROA naik sebesar 22% dari 1,7% menjadi 2,1%, serta ROE meningkat sebesar 20,9% dari 4,1% menjadi 4,9%.

Benny mengatakan bahwa peningkatan kinerja operasional dan profitabilitas tentunya menjadi momentum bagi perseroan dalam memperbaiki kinerja dari imbas pandemi covid yang dialami pada tahun 2020.

"Peningkatan pada prospek jasa tambang baik dari sisi perolehan kontrak baru maupun pendapatan, tentunya kami harapkan dapat terus meningkat dan menjadi sumber recurring income yang dapat meningkatkan kinerja kami ke depannya dan pada akhirnya meningkatkan kepercayaan para stakeholders terhadap kemampuan kami untuk terus tumbuh berkelanjutan," tutup Benny.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×