Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Lima bakal calon direksi Bursa Efek Indoensia (BEI) telah memaparkan visi dan misi di depan para anggota Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) hari ini, Selasa (14/4). Bagaimana peta dukungan mereka?
Susy Meilina, Koordinator Komite Ketua Umum APEI mengatakan, presentasi ini dilakukan untuk mengenal masing-masing calon anggota direksi BEI yang diajukan. Dalam kesempatan ini, para calon anggota direksi memaparkan visi, misi dan program kerja paket para calon direksi ini dinilai penting.
Hal ini sekaligus untuk mengetahui kredibilitas dan kapasitas setiap personel yang mereka calonkan. "Para anggota bursa (AB) hanya mengusung paket yang diyakini membawa industri ke arah yang lebih baik," kata Susy secara normatif, Selasa (14/4).
Ia berharap, kandidat manapun yang nantinya terpilih berkomitmen membangun sinergi positif dengan APEI guna membangun industri yang lebih baik. Ia menyambut baik banyak pengurus APEI yang masuk menjadi bakal calon direksi.
"Misalnya, paket Abiprayadi Riyanto ada empat pengurus APEI," tuturnya. Mereka adalah Wijaya Subekti, Susanti Wijaya, Patricius Sendjojo, dan Nicky Hogan.
Ketika dikonfirmasi apakah pihaknya mendukung paket Abiprayadi, ia bilang, itu kebijakan masing-masing anggota yang merupakan perwakilan dari AB masing-masing. Ia sebagai Direktur MNC Securities mengaku belum tahu mengusung paket yang mana.
Ia bilang, pihaknya akan merapatkannya terlebih dahulu. Asal tahu saja, di Grup Ronald T Andi Kasim, seluruh calon direksi kecuali Ronald dan Johannes Art Abimbanyu yang sama-sama direksi PT Perusahaan Efek Indonesia (Pefindo) adalah pengurus APEI.
Menurut Susy, para pengurus APEI memiliki pemahaman yang baik terhadap industri. Serta siap bekerja keras dan mengerahkan segala upaya untuk memajukan industri. Hal ini terlihat dari peran APEI selama ini sebagai counterpart Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Self Regulatory Organization (SRO), temasuk BEI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
