kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.739   21,00   0,13%
  • IDX 7.468   -11,36   -0,15%
  • KOMPAS100 1.154   0,16   0,01%
  • LQ45 915   1,77   0,19%
  • ISSI 226   -0,94   -0,41%
  • IDX30 472   1,65   0,35%
  • IDXHIDIV20 569   1,75   0,31%
  • IDX80 132   0,22   0,17%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,25   0,16%

Ini kata analis soal penjualan saham SILO


Kamis, 13 Maret 2014 / 20:32 WIB
Ini kata analis soal penjualan saham SILO
ILUSTRASI. PT United Tractors Tbk (UNTR) cukup serius untuk melakukan diversifikasi bisnis di luar segmen pertambangan batubara


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menjual 7,8% sahamnya di PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) di pasar negosiasi. LPKR mendapatkan Rp 858 miliar dari transaksi itu. Reza Nugraha, Analis MNC Securities menilai positif aksi korporasi tersebut.

Soalnya, selama ini kepemilikan LPKR di saham SILO cukup besar. Hanya dengan melepas sedikit kepemilikannya, LPKR meraih dana jumbo untuk kebutuhan ekspansi. LPKR memang butuh tambahan dana untuk membiayai berbagai proyek besar di tahun ini, termasuk pembangunan properti dan rumah sakit.

Dia mengatakan, SILO termasuk perusahaan yang agresif mengembangkan usahanya. Tahun ini, SILO berencana membangun lima hingga enam rumah sakit. "Dananya kan digunakan untuk ekspansi bukan untuk bayar utang. Jadi ini bisa menaikkan harga saham keduanya. Ini pendanaan paling cepat dibandingkan pinjaman perbankan dan obligasi," jelasnya, Kamis (13/3).

Apalagi, LPKR memang tengah fokus menggenjot tambahan pendapatan dari recurring income. Soalnya saat ini bisnis properti memang tengah tersendat. Nah, bisnis rumah sakit ini prospektif menambah pendapatan berulang LPKR. Meski LPKR punya kas internal yang besar, pendanaan dari eksternal juga dibutuhkan untuk menjaga posisi kas.

Selain itu , LPKR terlihat ingin menggandeng banyak investor untuk memperbesar usaha SILO. Menurut Reza, saham SILO cukup banyak diminati oleh investor jangka panjang termasuk investor asing. Likuiditas SILO memang tak terlalu besar dan harga sahamnya cukup tinggi, sehingga sulit dikoleksi para pemain jangka pendek.

Reza memprediksi pendapatan SILO bisa tumbuh 30%-40% di tahun ini. Ia merekomendasikan Buy saham SILO dengan target harga Rp 12.800 per saham. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×