kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Ini alasan Erick Thohir jual saham Inter Milan


Kamis, 31 Januari 2019 / 20:04 WIB
Ini alasan Erick Thohir jual saham Inter Milan


Reporter: Rezha Hadyan | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Erick Thohir mengungkapkan alasannya melepas kepemilikan sahamnya di klub sepakbola Inter Milan. Pengusaha yang juga Ketua Tim Sukses Jokowi-Ma'ruf Amin itu mengaku melepas kepemilikan saham senilai Rp 2,4 triliun di klub sepakbola Italia itu untuk melunasi utang.

"Sebagian untuk membayar utang, sebagian lagi mengembalikan ekuitas. Namanya pembelian besar seperti itu kan pasti banyak dari utang, tidak mungkin ekuitas semua. Bangun stadion di luar negeri enggak mungkin murni dari ekuitas pasti ada utangnya. Utangnya juga berurusan dengan bank di luar negeri, bukan dalam negeri" kata dia kepada awak media di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (31/1).

Menurut pemilik Mahaka Group ini, berutang atawa menggunakan fasilitas pinjaman untuk berinvestasi di luar negeri merupakan hal yang lazim dilakukan perusahaan baik di dalam maupun luar negeri. Ia menyebut, perusahaan lazimnya berinvestasi dengan porsi ekuitas sebesar 30% dari total nilai investasi. Sisanya sebesar 70% tentu dibiayai oleh utang yang bisa diperoleh dari perbankan maupun non-perbankan.

Lalu apakah investasi yang dilakukan Erick Thohir di Inter Milan memberikan keuntungan besar? Soal ini, dia enggan menjawab detail. Yang jelas, dia bilang, tak semua bisnis atau investasi itu cepat untuk balik modal. "Kadang-kadang ada profit, kadang ada juga yang break-event, tergantung nilai transaksinya,” kata Erick.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×