kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Inflasi melemahkan IHSG


Rabu, 10 Juli 2013 / 16:03 WIB
Inflasi melemahkan IHSG
ILUSTRASI. Jumat (4/2), harga emas spot ditutup pada US$ 1.808,28 per ons troi, menguat 0,93% dalam sepekan.


Reporter: Kornelis Pandu Wicaksono | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah. Selasa (9/7), IHSG turun 0,67% ke 4.403,80. Padahal, bursa regional tengah menghijau. Indeks MSCI Asia Pasifik menguat 1,6% ke 131,46.

Analis yang dihubungi KONTAN menilai, IHSG bergerak anomali karena ekspektasi negatif data ekonomi Indonesia menekan optimisme pelaku pasar. Misalnya, pasar melihat potensi Bank Indonesia menaikkan suku bunga lagi pada Rapat Dewan Gubernur, Kamis (11/7). Pasar juga mengkhawatirkan efek kenaikan suku bunga di sektor properti. "Inflasi tinggi membayangi pasar," ujar Steven Gunawan, analis Batavia Prosperindo Sekuritas.

Analis RHB OSK Indonesia Teddy Dwitama mengatakan, kemungkinan BI merevisi target pertumbuhan ekonomi, dari 6,2% menjadi 5,8%, juga menimbulkan sentimen negatif di pasar saham. Padahal, secara historikal, berbagai sentimen gampang menggoyang IHSG selama bulan puasa. Penyebabnya, pada masa Ramadan, perdagangan cenderung tak bergairah dengan volume kecil.

Teddy menilai, secara teknikal IHSG berpotensi rebound di kisaran 4.392-4.524. Sedangkan Steven menilai, pelaku pasar cenderung wait and see menanti keputusan BI rate.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×