kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Indofood CBP beli Milkuat Rp 250 miliar


Jumat, 21 November 2014 / 17:05 WIB
Indofood CBP beli Milkuat Rp 250 miliar
IHSG Merosot 0,22% ke Level 6.618, Cermati Saham-Saham yang Banyak Dilepas Asing


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) akan menjadi pemilik produsen susu merek Milkuat. Melalui anak usahanya, PT Indolaktio, ICBP membeli 100% saham produsen Milkuat, PT Danone Dairy Indonesia. Indolakto menandatangani perjanjian jual beli bersyarat dengan Danone Dairy Investment Indonesia Pte. Ltd. dan Danone Asia Pte Ltd, Jumat (21/11). ICBP juga akan membeli merek dagang dan desain industri yang berhubungan dengan produk Milkuat. 

Rencana transaksi ini dilangsungkan dengan harga Rp 250 miliar. " Hal ini tergantung paa mekanisme penyesuaian harga sebagaimana diatur dalam perjanjian jual beli bersyarat," ungkap Sekretaris Perusahaan ICBP, Gideon A Putro dalam keterangan resminya. 

Transaksi ini diharapkan selesai pada akhir bulan Desember tahun 2014. Hal ini setelah seluruh syarat dan kondisi dalam perjanjian terpenuhi, termasuk persetujuan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Dengan akusisi ini, ICBP akan meningkatkan kapasitas produksi. Tujuannya untuk memenuhi permintaan produk susu cair di wilayah Indonesia bagian barat serta memperkuat posisi ICBP dalam industri produk susu (dairy) Indonesia.

ICBP memang tengah memasarkan beberapa produk susu, seperti merek Indomilk dan Enaak. Selain susu, produk ICBP meliputi mi instan, makanan ringan, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus hingga minuman non alkohol. Berbagai produk ICBP telah memiliki brand yang kuat.

Dengan dukungan kinerja yang kuat, ICBP mencatat penjualan Rp 22,8 triliun di kuartal III-2014, tumbuh 21,3% dari periode sama tahun lalu Rp 18,8 triliun. Penjualan terbesar berasal dari divisi mi instan senilai Rp 15,2 triliun, disusul produk dairy Rp 3,9 triliun, makanan ringan Rp 1,5 triliun, minuman Rp 1,3 triliun, Penyedap makanan Rp 912 miliar, serta nutrisi dan makanan khusus Rp 431 miliar. Adapun laba bersih ICBP di sembilan bulan pertama tahun ini Rp 2,1 triliun, naik 16,6% dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,8 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×